Advertisement
Merapi Masuki Fase Magmatik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Aktivitas Gunung Merapi menandai fase barunya, yakni fase Magmatik. Namun demikian status Gunung Merapi masih belum berubah dari level II (waspada).
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) DIY, Hanik Humaida mengatakan berdasarkan pengamatan pada Selasa (25/9/2018) kemarin, Merapi telah memasuki fase baru. Hal ini ditandai dengan guguran lava pijar yang meluncur ke dalam dasar kawah.
Advertisement
"Sekarang sudah masuk fase magmatik dengan munculnya kubah lava.Guguran lava pijar menunjukkan adanya suplai magma," kata dia, Rabu (26/9/2018).
Kendati demikian sampai saat ini tingkat aktivitas Gunung Merapi tidak berubah dari sebelumnya yakni level II. Pada level waspada ini, pihaknya memberikan sejumlah rekomendasi terkait dengan aktivitas baru yang terjadi di Merapi.
Rekomendasi yang diberikan di antaranya radius 3 km dari puncak Merapi agar dikosongkan dari aktifitas penduduk, masyarakat yang tinggal di KRB III dimohon meningkatkan kewaspadaan terhadap aktifitas Merapi.
Selaian itu pihaknya tidak merekomendasikan untuk adanya kegiatan pendakian di Gunung Merapi. Kecuali Pendakian yang dilakukan untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian berkaitan dengan upaya mitigasi bencana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dari Luar Negeri? Jangan Lupa Isi e-CD Jika Turun di YIA
- 576.619 Penumpang Mudik Naik KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta selama Lebaran 2024
- DPD Golkar Kota Jogja Pastikan Penjaringan Singgih Raharjo Tak Ada Masalah Meski Masih Jadi Pj Wali Kota
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Kamis 25 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Advertisement