Advertisement

CPNS Baru Kabupaten Bantul Bakal Membebani Anggaran Hingga Rp20 Miliar

Newswire
Kamis, 27 September 2018 - 12:50 WIB
Bhekti Suryani
CPNS Baru Kabupaten Bantul Bakal Membebani Anggaran Hingga Rp20 Miliar Ilustrasi dana atau anggaran. - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL- CPNS baru yang bakal direkrut Pemkab Bantul dipastikan menyedot anggaran hingga Rp20 miliar untuk pembayaran gaji.

Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, memprediksikan Rp20 miliar dana untuk membayar gaji calon para pegawai negeri sipil baru yang mulai bekerja efektif pada tahun 2019.
'
"Saat ini kan baru proses pendaftaran [CPNS], kami prediksi mereka masuk pada Januari 2019. Untuk kebutuhan gaji mereka sudah dihitung sekitar Rp20 miliar," kata Sekretaris Daerah Bantul Riyantono di Bantul, Selasa (25/9/2018).

Advertisement

Menurut dia, kebutuhan gaji sebesar Rp20 miliar itu telah diajukan dan akan dimasukkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bantul 2019, mengingat pegawai baru itu akan efektif bekerja mulai awal tahun 2019.

Ia mengatakan, total ada sebanyak 565 formasi yang dibutuhkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul dalam penerimaan CPNS 2018 secara daring, baik tenaga pendidikan, tenaga kesehatan dan tenaga non teknis maupun honorer.

"Kalau yang 565 formasi itu masih dalam proses penerimaan, kita prediksikan di Januari. Nanti pemerintah pusat yang menentukan lulus dan tidaknya, saat ini masih seleksi administrasi kemudian pemberkasan," katanya.

Disinggung mengenai apakah alokasi gaji CPNS itu membebani keuangan daerah, Sekda mengatakan, akan membebani, namun demikian itu sudah menjadi kewajiban bagi pemda menyusul adanya kebutuhan tambahan sumber daya manusia (SDM) pegawai.

"Kalau beban anggaran ya makin membebani, namun saya harap Bantul tetap ada DAU [dana alokasi umum], bahkan harapannya bisa ditambah, karena bisa dipakai untuk gaji pegawai," kata Toni panggilan akrab Sekda Bantul.

Sementara itu, Kepala Bidang Formasi, Pengembangan dan Diklat Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bantul Triyanto mengatakan, berkaitan dengan pelaksanaan pendaftaran CPNS online, pihaknya sudah mengadakan rapat koordinasi dengan pihak terkait penyediaan jaringan internetnya.

"Kemudian juga kaitannya dengan verifikasi data kependudukan kami mengajak dari Disdukcapil [Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil] agar tidak muncul persoalan dengan NIK [nomor induk kependudukan] pelamar," katanya.

Ia menjelaskan, setelah tahapan pendaftaran seleksi CPNS oline yang dibuka dari 26 sampai 10 Oktober nanti, maka akan dilakukan seleksi tertulis bagi pelamar yang lolos administrasi yang akan diumumkan nantinya.

"Nanti yang dinyatakan lolos administrasi berhak mengikuti seleksi kompetensi dasar, untuk jadwalnya akan sampaikan di website, jadi pelamar harus 'update', karena untuk pengumuman sampai dengan saat ini belum ada," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Penyelundupan 10 Kilogram Sabu Digagalkan TNI AL di Tanjung Priok

Penyelundupan 10 Kilogram Sabu Digagalkan TNI AL di Tanjung Priok

News
| Rabu, 15 Oktober 2025, 13:27 WIB

Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA

Wisata
| Senin, 13 Oktober 2025, 10:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement