Advertisement

Kampanye Terbuka di Jadi Fokus Pengamanan Polres Gunungkidul

Herlambang Jati Kusumo
Kamis, 10 Januari 2019 - 22:17 WIB
Nina Atmasari
Kampanye Terbuka di Jadi Fokus Pengamanan Polres Gunungkidul Kapolres Gunungkidul, AKBP Ahmad Fuady (kiri) dan Dandim 0730/Gunungkidul, Letkol Inf Muhammad Taufik Hanif mengecek kesiapan petugas, di Alun-alun Wonosari, Kamis (10/1/2019). - Harian Jogja/Herlambang Jati Kusumo

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL —Tahapan kampanye terbuka pada Pemilu 2019 akan menjadi salah satu fokus perhatian pihak keamanan di Gunungkidul, dalam waktu dekat ini.

Kapolres Gunungkidul, AKBP Ahmad Fuady mengungkapkan dalam kampanye terbuka nantinya jika ada tindakan, pelanggaran-pelanggaran dalam lalu lintas juga akan dilakukan tilang.

“Nantinya akan ada tindakan tegas jika melanggar lalu lintas dalam pelaksanaan kampanye terbuka. Baik tidak mengenakan helm, kendaraan tidak standard dan lain sebagainya akan ditindak tegas untuk ditilang,” kata Fuady, Kamis (10/1/2019).

Saat pengamanan tahapan Pemilu ini setidaknya ada 745 personil yang disiapkan, diluar itu juga disiagakan 1.188 personil disiagakan, untuk mengantisispasi gesekan antar pendukung. Selain itu pihaknya mengungkapkan terus berkoordinasi dengan instansi terkait lain termasuk Ormas.

Pada Pemilu, ia memastikan pihak kepolisan akan bersikap netral. “Hukumnya wajib tidak bisa ditawar [bersikap netral]. Kami juga sudah menghimbau kepada seluruh anggota, saat berfoto  untuk tidak menunjuklan jari atau tanda yang dapat diterjemahkan oleh orang lain, mendukung salah satu calon,” ujarnya.

Ditambahkan Dandim 0730/Gunungkidul, Letkol Inf Muhammad Taufik Hanif mengungkapkan pihaknya juga akan turut mengamankan pesta demokrasi tahun ini dengan menyiapkan sejumlah personil dan seluruh anggotanya.

“Ada 282 personil yang akan disiapkan nanti untuk membantu pengamanan. Disamping itu seluruh pasukan yang ada di Makodim [Markas Kodim] akan bisa gerak sewaktu-waktu jika diperlukan,” ujarnya.

Taufik memastikan pihaknya akan bersikap netral dan hal tersebut menurutnya harga mati. “Tidak ada politik praktis kami pastikan,” katanya.

Terpisah, Ketua KPU Gunungkidul, Ahmadi Ruslan Hani mengatakan kampanye terbuka akan dimulai Minggu (24/3/2019) hingga Sabtu (13/4/2019). Ke depan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan peserta Pemilu terkait penyusunan jadwal kampanye rapat umum, termasuk koordinasi dengan Pemkab, Polres, terkait lokasi yang bisa digunakan dan pengamanan kampanye.

“Untuk peserta pemilu sendiri sementara imbauannya agar mulai mempersiapkan rencana jadwal rapat umum masing-masing peserta Pemilu di Gunungkidul dengan mengacu jadwal dari tim/ pelaksana kampanye pusat dan provinsi,” katanya.

Terkait daerah yang dinilai rawan sendiri menurut Hani berada di lokasi-lokasi perbatasan Kabupaten lain. “Akan menjadi perhatian lebih untuk daerah perbatasan itu dengan bekerjasama dengan kepolisian,” ujarnya.

Advertisement

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Seorang Polisi Berkendara dalam Kondisi Mabuk hingga Tabrak Pagar, Kompolnas: Memalukan!

News
| Sabtu, 20 April 2024, 00:37 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement