Advertisement
Jalan Monumen Perjuangan Rusak, Rawan Kecelakaan
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL---Warga Dusun Grojogan, Desa Wirokerten, Kecamatan Banguntapan, meminta Pemerintah Kabupaten Bantul memperbaiki Jalan Monumen Perjuangan karena kondisinya sudah rusak parah. Sebagai bentuk protes, warga menanam sejumlah pohon posang di beberapa titik jalan yang rusak.
Dari pantauan Harian Jogja di lokasi pada Selasa (26/3/2019), ada sekitar delapan pohon pisang yang ditanam di atas aspal yang berlubang. Ada sepanjang sekitar 150 meter jalan yang rusak di Jalan Monumen Nasional. Jalan rusak terdapat di bagian timur Jalan Imogiri Timur menuju Jalan Pleret.
Advertisement
Selain banyak yang berlubang, kondisi jalan juga tergenang air hujan. Bagian kanan kiri jalan yang sempat ditambal dengan semen dan pasir, kembali rusak. Jika ada kendaraan berpapasan di jalan tersebut terpaksa harus mengalah salah satunya.
Subandi, 50, salah satu warga yang rumahnya tepat di dekkat jalan rusak mengaku penanaman pohon pisang dilakukan warga pada Senin (25/3/2019) malam. "Sebagai bentuk protes supaya segera diperbaiki oleh pemerintah," kata dia.
Selain itu, pohon pisang yang dipasang juga sebagai rambu-rambu suaya pengendara menghindari jalan berlubang. Sebab, pihaknya menyaksikan langsung dalam sehari bisa sampai 2-3 kejadian kecelakaan sepeda motor. Gara-garanya karena terperosok jalan berlubang.
"Apalagi kalau malam hari bisa tiga kali lebih kecelakaan itu, terutama yang dari arah timur ke barat," ujar Subandi.
Menurut Subandi, kerusakan jalan itu sebenarnya terjadi sejak pertengahan tahun lalu, namun kerusakannya bertambah parah setelah diguyur hujan berhari-hari dua pekan lalu. Pihaknya bersama warga sempat melakukan penambalan, namun tambalan tidak bertahan lama dan kembali rusak.
Jalan tersebut merupakan jalur ramai akses dari Jalan Imogiri Timur-Jalan Pleret dan sebaliknya. Jalur itu juga menuju Monumen Perjuangan TNI Angkatan Udara atau Monumen Ngoto. Sekitar jalan tersebut juga terdapat sejumah perumahan. Subandi meyakini kondisi jalan rusak tersebut sudah diketahui minimal oleh pemerintah desa.
Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPKP) Bantul, Eko Budi Santoso, saat dimintai konrimasi mengaku belum mengetahui adanya kerusakan jalan di Jalan Monumen Perjuangan. Pihaknya segera mengecek, "Hari ini masih perbaikan jalan di Padokan-Mrisi Kasihan," kata Eko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Boston Celtics Kalahkan Cleveland Cavaliers di Semifinal NBA Wilayah Timur
- Penerbangan Carter Umrah Masih Dimungkinkan Dibuka di Bandara Adi Soemarmo Solo
- Pemkot Solo Gelar Nobar Timnas vs Guinea, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jensud
- Dico dan Raffi Ahmad Foto Bareng Munculkan Spekulasi, Ini Respons Golkar Jateng
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Operasional KRL Jogja Solo Ditambah Jadi 30 Perjalanan
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- PEMBERDAYAAN MASYARAKAT: Dispar dan DPRD DIY Gelar Pelatihan Kuliner di Kampung Wisata Purbayan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Rabu 8 Mei 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
- Sultan Jogja Optimistis Persoalan Sampah di DIY Akan Segera Berakhir
- Persoalan Sampah Dikhawatirkan Berdampak ke Citra Pariwisata Jogja
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Rabu 8 Mei 2024: DIY Panas Terik!
Advertisement
Advertisement