Advertisement
Warga 2 Dusun di Gunungkidul Dilatih Tanam Jahe Merah

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL -- Dusun Trowono A dan Trowono B, Desa Karangasem, Kecamatan Paliyan diajarkan bercocok tanam jahe merah. Program tersebut merupakan program desa vokasi yang diinisiasi oleh Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Gunungkidul melalui Sanggar Kegiatan Belajar (SKB).
Jahe merah dipilij sebagai komoditas cocok tanam karena manfaatnya dan tingginya permintaan di pasaran.
Advertisement
Kepala SKB Gunungkidul, Suharjiya, menuturkan program desa vokasi ditujukan kepada masyarakat di pedesaan agar melakukan kegiatan budi daya serta memanfaatkan tanah yang kosong. Menurutnya, program tersebut berguna untuk mengembangkan potensi yang ada di desa.
"Selain mengembangkan potensi desa yang punya produk unggul dan mencerdaskan masyarakat," kata Suharjiya, Selasa (7/5/2019) .
Dengan begitu, masyarakat diharapkan mampu membentuk kelompok-kelompok usaha yang memanfaatkan sumber daya di sekitarnya. Dia berharap, kesejahteraan warga dapat lebih baik.
Suharjiya menambahkan, masyarakat yang bisa melakukan budi daya jahe merah harus bisa menunjukkan surat keterangan tidak mampu dari pemerintah desa setempat. Pasalnya, agar program vokasi desa tepat sasaran.
"Kami ingin program ini maksimal dan rencananya akan berlangsung sampai akhir Mei nanti," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kabupaten Gunungkidul, Bambang Wisnu Broto, mengatakan komoditas jahe merah cocok ditanam di Kabupate Gunungkidul lantaran biasanya ditanam di ketinggian 0 sampai 2.000 di atas permukaan laut. Jahe merah ditanam di dalam polybag maupun karung.
"Wadah tanamnya itu," ucapnya.
Lebih lanjut dia menyatakan, tanaman jahe merah dapat ditanamkan asalkan tanahnya banyak mengandung unsur hara. "Jadi tidak perlu tempat yang luas asalkan ada unsur haranya," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ditunjuk Jadi Menpora, Erick Thohir: Kita Harus Lakukan Terobosan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
- Catat Rangkaian Kegiatan Menarik Selama HUT ke-74 Pemkab Kulonprogo
Advertisement
Advertisement