Advertisement
Polisi Garap Kring Serse Hadapi Libur Lebaran

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Untuk mengantisipasi terjadinya aksi kriminalitas saat libur lebaran, Polres Sleman menghidupkan kembali Kring Serse.
“Di tiap-tiap polsek di Sleman akan menyebar reserse yang akan berpatroli sesuai batas wilayah yang harus dijaga, misalnya dalam hitungan radius kilometer,” kata Kapolres Sleman, AKBP Rizky Ferdiansyah, Rabu (5/6/2019).
Advertisement
Dalam dua bulan terakhir, di Sleman kejahatan paling banyak terjadi adalah curat dan curanmor. Hal tersebut disebabkan karena banyak rumah atau kos-kosan mulai ditinggalkan oleh penghuninya untuk mudik.
Berdasarkan pemetaan yang dilakukan, ada delapan titik rawan kriminalitas di Sleman, yaitu meliputi Mlati, Depok Barat, Depok Timur, Godean, Gamping, Bulaksumur, Prambanan dan Kalasan. “Kawasan tersebut banyak dihuni mahasiswa dan banyak juga warga yang meninggalkan rumahnya dalam keadaan kosong untuk bepergian ke daerah lain,” ujar dia.
Selain itu, sebagai langkah antisipasi adanya pencurian, ia mengatakan, selama masa mudik ini, Polsek diwilayah Sleman, maupun Polres menerima penitipan motor bagi masyarakat yang ingin mudik. Masyarakat tinggal datang ke Polsek ataupun Polres dan penitipan tidak dipungut biaya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Gunakan BLT untuk Judol, 49 Rekening KPM di Tulungagung Dibekukan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kesadaran Rendah, Baru 5,6 Persen Warga Sleman Ikut CKG
- PPPK Paruh Waktu Pertanyakan Syarat Pendidikan Berubah-ubah
- Sultan HB X Jelaskan Roadmap Pariwisata Jangka Panjang 2045, Ini Isinya
- KDMP di Sleman Terapkan Skema Kongsi atau Titip untuk Berkembang
- Pemkot Jogja Upayakan Perbaikan Ribuan RTLH Lewat Dana CSR
Advertisement
Advertisement