Advertisement
Komite Bersama Reformasi Waspadai Penggembosan Gerakan #GejayanMemanggil
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-- Gerakan #GejayanMemanggil oleh Aliansi Rakyat Bergerak yang terdiri dari mahasiswa, pelajar, organisasi perempuan dan masyarakat sipil cukup menyita simpati publik. Simpati tersebut muncul sebab gerakan ini murni memperjuangkan aspirasi yang berkaitan dengan nasib rakyat banyak.
Komite Bersama Reformasi (KBR) yang di dalamnya terdiri dari organisasi mahasiswa, organisasi masyarakat sipil, organisasi perempuan serta jurnalis, mendukung penuh dengan berpartisipasi aktif dalam aksi gerakan #GejayanMemanggil.
Advertisement
Terkait adanya rilis yang mengklaim sebagai Jaringan Aktivis ‘98 Jogja atas nama koordiantornya Beny Susanto yang menolak aksi #GejayanMemanggil Jilid 2, sebagaimana dimuat di beberapa media massa, antara lain di Harianjogja.com pada (30/09/2019) pukul 15.07 WIB, KBR menilai rilis tersebut sangat mencederai prinsip-prinsip gerakan reformasi ‘98.
"Dan kami pandang sebagai upaya nyata pelemahan Gerakan Rakyat," kata Kordinator Umum Komite Bersama Reformasi (KBR), Ahmad Hedar, dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Selasa (1/10/2019).
Sebagai wujud dukungan dan tanggungjawab untuk memperjuangkan aspirasi rakyat banyak, KBR secara tegas mendukung penuh Aliansi Rakyat Bergerak yang tergabung dalam aksi #GejayanMemanggil beserta tuntutannya.
"Mengutuk upaya pelemahan dan penggembosan aksi #GejayanMemanggil2 yang dilakukan oleh Beny Susanto yang mengklaim dirinya sebagai koordinator Jaringan Aktivis ’98 Jogja," tambahnya.
Selanjutnya, ia mengajak segenap elemen gerakan rakyat, baik mahasiswa, pelajar, organisasi perempuan dan masyarakat sipil untuk mewaspadai upaya penggembosan gerakan dan selanjutnya tetap terlibat aktif dalam aksi-aksi lanjutan #GejayanMemanggil, baik yang dilakukan di jalanan maupun aksi-aksi lain yang relevan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Rumah Tersangka Korupsi Timah Harvey Moeis Digeledah Kejagung, Sejumlah Kendaraan Mewah Disita
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
- Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
- Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
- Tidak Berizin, Satpol PP Jogja Menyegel Empat Reklame Papan Nama Toko
- Duh, Desentralisasi Sampah DIY Mundur Lagi Menjadi Mei 2024
Advertisement
Advertisement