Advertisement
Sepanjang Tahun Ini, Sudah 1 Orang Meninggal Dunia karena Leptospirosis
Ilustrasi leptospirosis, - JIBI
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Penyakit leptospirosis masih menjadi momok bagi warga, terutama petani yang rentan terkena penyakit. Tahun ini, dari 26 kasus, sudah ada satu orang yang meninggal dunia akibat leptospirosis.
Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman, Dulzaini mengatakan dibanding tahun lalu, angka kasus leptospirosis di tahun ini tidak terlalu berbeda. Tahun lalu, ada 32 kasus warga Sleman yang terkena penyakit leptospirosis dengan dua diantaranya meninggal dunia. Sementara, tahun ini sampai September, total ada 26 kasus dengan satu orang meninggal dunia.
Advertisement
Menjelang musim hujan, kata dia, masyarakat diimbau untuk mewaspadai penyakit yang disebabkan bakteri leptospira itu. "Terutama saat musim hujan perlu diantisipasi, aliran air bisa bercampur dengan kencing tikus, bakterinya bisa kemana-mana," tutur Dulzaini pada Rabu (16/10/2019).
Dia menjelaskan menjelang musim hujan kebersihan lingkungan perlu diperhatikan, tidak hanya untuk mewaspadai penyakit leptospirosis, tapi juga penyakit lain seperti DBD. Menurut dia, penyakit leptospirosis tidak hanya terjadi karena faktor kebersihan saja, tapi juga faktor cuaca yang ekstrem seperti juga yang terjadi pada 2017.
BACA JUGA
Berdasarkan data Dinkes Sleman, jumlah kasus leptospirosis meningkat drastis di 2017 dengan jumlah orang meninggal dunia yang cukup banyak. Di 2017 ada 48 kasus leptospirosis dan 10 orang meninggal dunia. Padahal, di tahun sebelumnya, hanya ada dua kasus leptospirosis yang terjadi dan tidak ada pasien yang meninggal dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
119 Juta Orang Diprediksi Bepergian Saat Natal-Tahun Baru
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Gunungkidul Percepat Penanganan RTLH Lewat APBKal
- Dua Dekade Pemulihan Paliyan, Hutan di Gunungkidul DIY Kembali Lebat
- Karyawan Pabrik Rokok Terima DBHCHT, Diminta Tak Pakai Judol
- Gangguan Air Tidak Terjadwal, Seluruh Pelanggan Depok Sleman Terdampak
- Pemkot Jogja Fokus Pelestarian, 18 Objek Direkomendasikan Cagar Budaya
Advertisement
Advertisement



