Advertisement
Petani di Karangrejek Mulai Panen Padi Umur Pendek
Seorang petani di Dusun Karangsari, Desa Karangrejek, Wonosari, memanen padi varietas baru ZR, Rabu (19/2/2020). - Harian Jogja/Muhammad Nadhir Attamimi
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Petani yang tergabung dalam Kelompok Tani (Poktan) Tirto Sari, Dusun Karangsari, Desa Karangrejek, Wonosari, mulai memanen padi varietas baru yang memiliki umur lebih pendek.
Salah satu lahan yang selesai dipanen yakni milik Supono, 67. Dijelaskan Supono, benih padi varietas ZR yang dia tanam berasal dari luar Gunungkidul. Meski baru pertama menanam, hasilnya cukup memuaskan. "Masa tanam sesuai yang tertera di kemasan hanya 75 hari, tapi ada yang dipanen sampai usia 80 hari," kata Supono saat ditemui Harian Jogja di sela-sela panen pada Rabu (19/2/2020).
Advertisement
Ia menuturkan selama ini para petani biasa menanam padi jenis Ciherang, Mapan hingga IR 64. Sayangnya, varietas itu tidak bisa panen bersamaan karena usianya lebih tua. "Kendala varietas ZR ini gabah cenderung mudah rontok," ujarnya.
Menurut Supono, setelah memanen padi lahan seluas 1.300 meter persegi miliknya bakal ditanami hortikultura campuran antara cabai dan bawang merah. Sedangkan pada masa tanam ketiga dirinya biasa menanam bawang merah.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Gunungkidul, Bambang Wisnu Broto, mengapresiasi usaha para petani untuk melakukan inovasi dalam usaha pertanian, termasuk keberanian menanam padi varietas baru sehingga mampu meningkatkan pendapatan.
"Kami berharap para petani dapat terus berkerja sama dengan DPP dalam memajukan pertanian di Gunungkidul," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- PNS Terlibat Pernikahan Siri di Gunungkidul Terancam Dipecat
- Petani Tebu di Bantul Dapat Subsidi Rp14 Juta per Hektare
- Wamen Fajar Beri Pesan Penting di Wisuda STIA AAN Yogyakarta
- Jogja Segera Terbitkan Larangan Kantong Plastik Sekali Pakai di Pasar
- Sultan Dorong SPPG Kerja Sama dengan Lumbung Mataram
Advertisement
Advertisement




