Advertisement

Dukung Pariwisata, Petani Gunungkidul Dibantu 11.000 Bibit Kelapa

David Kurniawan
Kamis, 30 Oktober 2025 - 06:17 WIB
Jumali
Dukung Pariwisata, Petani Gunungkidul Dibantu 11.000 Bibit Kelapa Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih saat menanam kelapa jenis Genjah di Kalurahan Miri, Tanjungsari. Senin (29/10/2025) - Pemkab Gunungkidul

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul mendapatkan bantuan 11.000 batang bibit kelapa genjah dari pemerintah pusat. Program ini diharapkan dapat mendukung pengembangan sektor kepariwisataan di Bumi Handayani.

Sekretaris Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul, Raharjo Yuwono, mengatakan potensi pertanian dapat mendukung pengembangan sektor kepariwisataan. Destinasi wisata di Kabupaten Gunungkidul yang didominasi kawasan pantai menjadi peluang bagi petani untuk memasok kelapa bagi pengunjung.

Advertisement

Oleh karena itu, disampaikannya, ada program bantuan bibit kelapa jenis genjah yang diberikan Kementerian Pertanian kepada kelompok tani. Total bantuan sebanyak 11.000 batang untuk petani di 13 kapanewon, meliputi Tanjungsari, Girisubo, Saptosari, Ngawen, Nglipar, Ponjong, Karangmojo, Patuk, Panggang, Purwosari, Tepus, dan Semin.

“Sudah ada daftar kelompok tani yang mendapatkan bantuan bibit kelapa ini. Rencananya bantuan mulai disalurkan pada pertengahan November mendatang,” kata Raharjo, Rabu (29/10/2025).

Bantuan ini dapat dipergunakan untuk penanaman di lahan seluas 100 hektare. Selain bibit, juga ada bantuan pupuk organik seberat 33 ton untuk para petani.

“Tujuan pemberian bibit untuk meningkatkan produktivitas kelapa secara nasional. Khusus di Gunungkidul, sebagai upaya memasok kebutuhan kelapa di kawasan pariwisata, maka harus dipelihara dengan baik agar panennya optimal,” kata mantan Kepala Bidang Tanaman Pangan ini.

Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih, mendukung upaya Kementerian Pertanian meningkatkan produktivitas kelapa di Bumi Handayani. Meski secara simbolis bantuan belum diserahkan, hal ini sudah diawali dengan penanaman bibit kelapa genjah dari Kanwil Imigrasi sebanyak 400 batang untuk warga.

Salah satunya diberikan di Kalurahan Kemiri, Tanjungsari. Diharapkan bantuan yang diberikan dapat dipelihara dengan baik sehingga bisa panen dan hasilnya dirasakan para pembudidaya.

“Dengan bisa memanen kelapa jenis genjah, maka upaya meningkatkan kesejahteraan petani benar-benar dapat diwujudkan,” kata Mbak Endah.

Pada kesempatan ini, ia juga mendorong masyarakat untuk terus memanfaatkan lahan yang ada untuk pertanian produktif. Langkah tersebut dilakukan sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan di Bumi Handayani.

“Lahannya tidak perlu luas karena bisa di sekitar pekarangan rumah, bisa ditanami berbagai sayuran yang bisa untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Paling tidak dengan kegiatan ini bisa mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk konsumsi,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Baku Tembak di Rio, 132 Orang Tewas dalam Operasi Anti-Narkoba

Baku Tembak di Rio, 132 Orang Tewas dalam Operasi Anti-Narkoba

News
| Kamis, 30 Oktober 2025, 09:27 WIB

Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia

Wisata
| Minggu, 19 Oktober 2025, 23:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement