Advertisement
Ternyata Tak Sekali Ini Saja Underpass Kulur Menelan Korban Jiwa
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO--Underpass Kulur di Kapanewon Temon, bukan kali pertama menelan korban jiwa.
Sebelumnya tiga remaja tenggelam di underpass Kulur, Kapanewon Temon, Kulonprogo, Sabtu (22/2/2020) sekitar pukul 16.15 WIB. Kondisi terkini, dua di antaranya dinyatakan meninggal dunia sementara satu remaja masih kritis dan dirawat di IGD RSUD Wates.
Advertisement
Korban meninggal bernama Ryan, 16, warga Bendungan dan Tegar, 15, warga Tawangsari. Sementara yang masih dirawat ialah Apang, 15, warga Bojong, Kulur.
Ulu-ulu (Kasi Pembangunan) Kalurahan Kulur, Sutardi menuturkan kondisi ini sangat memprihatinkan. Pihak desa sudah sering meminta dinas terkait untuk menangani underpass ini supaya bisa difungsikan normal.
Bukan hanya saat musim hujan, underpass juga tergenang saat musim kemarau. Kemampuan diesel yang tak mampu memompa air dengan maksimal membuat genangan air tak mudah surut.
Dikatakannya, pada 2017 lalu, seorang kakek juga tenggelam di sini dan meninggal dunia. Hal ini ia rasa perlu jadi perhatian semua pihak sehingga kejadian ini tak berulang. "Adanya banner larangan berenang ini sebenernya mengurangi warga yang berenang di sini, dulu lebih banyak," ujarnya, Sabtu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Selasa 23 April 2024
- Pemkot Jogja Dampingi Pengusaha Muda, Inkonsistensi Menjadi Kendala
- Imunisasi Serentak IBI DIY untuk Memperluas Cakupan
- Pilkada 2024, PDIP DIY Tegaskan Terbuka Bekerja Sama dengan Partai Lain
- Golkar DIY Bakal Terima Nama Calon yang Dijaring di Pilkada 2024, Berikut Nama-nama Kandidatnya
Advertisement
Advertisement