Advertisement

Jemaah DIY Gagal Umrah, Sultan: Menunggu Saja, Jangan Ada Gejolak

Sunartono
Jum'at, 28 Februari 2020 - 17:57 WIB
Bhekti Suryani
Jemaah DIY Gagal Umrah, Sultan: Menunggu Saja, Jangan Ada Gejolak Sri Sultan hamengku Buwono X-Gubernur DI.Yogyakarta. - Harian Jogja/Desi Suryanto

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA--Gubernur DIY Sri Sultan HB X berharap tidak ada gejolak di DIY setelah disetopnya layanan umrah bagi Indonesia ke Arab Saudi karena virus corona. Kebijakan itu tentu sudah mempertimbangkan banyak hal, terutama susah mengontrol jutaan manusia di negara tersebut.

Gubernur DIY Sri Sultan HB X berharap warga DIY sedianya akan berangkat umrah agar tetap berkoordinasi dengan pihak travel penyelenggara. Selain itu berharap agar tidak terjadi gejolak terkait dengan disetopnya pelayanan jemaah umrah dari Indonesia.

Advertisement

"Kalau saya harapkan ya tetap berkoordinasi sama travel siapa yang mau memberangkatkan dan sebagainya, di sana untuk menunggu saja tetapi tidak usah terjadi gejolak," katanya di Kepatihan, Jumat (28/2/2020).

Pemda DIY belum mendapatkan kepastian dari Pemerintah terkait dana milik jemaah yang sudah dibayarkan untuk penyelenggaraan umrah. "Kalau yang berangkat, enggak tau ya, kalau sudah berangkat sudah masuk apakah dikembalikan, apakah bisa ditukar atau tidak saya enggak tahu," katanya.

Sultan menilai Pemerintah Arab Saudi tentu memiliki banyak pertimbangan untuk menyetop jemaah umrah dari Indonesia. Apalagi wabah Corona sudah masuk ke negara tersebut. Karena untuk mengontrol jutaan orang tentu tidak mudah dilakukan saat berada di tanah suci.

"Kita tidak punya ruang besar, karena itu sebetulnya di sana juga wabah itu ada, tetapi disamping itu tidak hanya untuk jaga kesehatan kita, tetapi mengontrol jutaan orang kan tidak mudah bagi pemerintah Arab Saudi," ucap Sultan.

Negoisasi yang dilakukan pemerintah memang perlu dilakukan, hanya saja tentu harus mempertimbangkan banyak hal. "Kan pemerintah berusaha untuk bernegoisasi coba dilakukan, tetapi tetapi wong itu pemerintah mau menyampaikan [ke pemerintah Arab Saudi] itu [kira-kira] mau apa," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Ditangkap di Kontrakannya, Begini Tampang Pelaku Pemerasan Penumpang Grab Car

News
| Jum'at, 29 Maret 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement