Advertisement

Antisipasi Penyebaran Corona, Disdikpora Cari Format Terbaik

David Kurniawan
Selasa, 17 Maret 2020 - 23:47 WIB
Yudhi Kusdiyanto
Antisipasi Penyebaran Corona, Disdikpora Cari Format Terbaik Foto ilustrasi. - Reuters

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Gunungkidul memantau upaya antisipasi pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19). Pemantauan dilakukan untuk mencari format terbaik dalam upaya pencegahan di satuan pendidikan di Bumi Handayani.

Kepala Bidang SD Disdikpora Gunungkidul, Sumarto, mengatakan untuk pencegahan penyebaran Covid-19 jajarannya mengeluarkan Surat Edaran No.440/1778/UM tentang Pencegahan Risiko Penularan Corona Virus Disease (Covid-19). Menurut dia, langkah pencegahan dilakukan dengan beberapa cara seperti peningkatan kesehatan melalui kegiatan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), penerapan pola hidup bersih sehat serta memfasilitasi cuci tangan menggunakan sabun kepada seluruh siswa.

Advertisement

Selain itu, kata Sumarto, pihak sekolah juga diminta menyeleksi terhadap tamu yang masuk serta menganjurkan kepada anak-anak tidak saling berbagi makanan dengan siswa lain. “Total ada 19 imbauan. Yang jelas untuk kegiatan belajar mengajar masih berjalan seperti biasa,” kata Sumarto, Selasa (17/3/2020).

Meski sudah ada surat imbauan untuk pencegahan, Disdikpora masih mencari format terbaik. Salah satu upaya yang dilakukan dengan memantau program antisipasi pencegahan Covid-19 di sekolah. Adapun sekolah yang dikunjungi bersama-sama dengan Komisi D DPRD Gunungkidul di antaranya SD Negeri Wonosari 1, SMP Negeri 1 Wonosari dan SMP Negeri 2 Wonosari.

Menurut dia, pemantauan tidak hanya melihat pelaksanaan penanggulangan di sekolah. Monitoring sekaligus meminta masukan dari sekolah terkait dengan upaya efektivitas dalam pencegahan. “Kami mencari masukan dari sekolah terkait dengan kondisi saat ini. Nanti dari masukan yang ada akan dijadikan bahan kebijakan dalam penanggulangan,” katanya.

Disinggung mengenai kemungkinan meliburkan para siswa, Sumarto mengaku opsi tersebut bisa dilakukan. Hanya, kebijakan terbaru masih dikoordinasikan dengan semua pengambil kebijakan. “Harapannya penyebaran bisa dicegah dan kegiatan belajar mengajar tidak terganggu,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kuta Selatan Bali Diguncang Gempa Berkekuatan Magnitudo 5,0

News
| Jum'at, 26 April 2024, 21:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement