Advertisement
71 Warga Diperiksa, Ini Data PDP Terkait Covid-19 di DIY

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Pemda DIY menyatakan ada 71 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) terkait dengan Covid-19 yang ada di wilayah ini.
Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih mengatakan setelah mendapatkan informasi dari Pemerintah Pusat, jumlah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 berjumlah lima orang. Pada Sabtu (21/3/2020) terdapat penambahan satu pasien yang dinyatakan positif Covid-19. Hingga Sabtu (21/3/2020) masih ada 48 orang yang menunggu hasil laboratorium dari total 71 orang terperiksa.
Advertisement
"Kami sampaikan hasil laporan RS Rujukan Covid hari ini di DIY. Total data pasien dalam pengawasan [PDP] tanggal 21 Maret 2020 untuk wilayah DIY, rinciannya, sudah diperiksa 71 orang, hasil negatif 18 orang, hasil positif lima orang, satu di antaranya sembuh. Saat ini yang masih dalam proses menunggu hasil laboratorium 48 orang," katanya, Sabtu (21/3/2020).
Berty menegaskan tambahan pasien yang dinyatakan positif tersebur berusia 30 tahun berjenis kelamin wanita. Ia terdeteksi gejala corona setelah melakukan perjalanan ke Tangerang. Dengan demikian penyakit tersebut menyebar setelah pasien berasal dari luar daerah. Kemudian masuk ke RSUP Sardjito pada 14 Maret 2020 dan tercatat sebagai warga Berbah, Sleman.
"DIY tambah positif satu, kasus kelima adalah wanita, [berusia] 30 tahun. Dari Tangerang, masuk RSS [RSUP Sardjito] tanggal 14 Maret, KTP Berbah Sleman," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Joglo Ambruk di Sleman, Delapan Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
- Petugas Evakuasi Ular Sanca di Saluran Air Disbud Kulonprogo
- Atap Kios Pasar Semin Ambruk dan 30 Rumah di Gunungkidul Rusak
- Siswa SD Wonosari Tenggelam di Sungai Kamal Saat Kegiatan Pramuka
- Suryatmajan Dorong Warga Olah Sampah Mandiri lewat Program Mas Jos
Advertisement
Advertisement