Advertisement
PDIP Gelontorkan Bantuan APD ke Puskesmas Depok Sleman

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Anggota DPRD Sleman bersama PAC PDI Perjuangan Kecamatan Depok, memberikan bantuan sejumlah Alat Pelindung Diri (APD) kepada Puskesmas Depok 3 Sleman.
Bantuan APD tersebut diserahkan langsung oleh Dedie Kusuma (Ketua) dan Budi Sanyata (Sekretaris) pada Senin (18/5/2020) dan dihadiri Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DPD PDI Perjuangan DIY, BAGUNA DIY, Pengurus DPC Sleman dan sejumlah Pengurus PAC Depok.
Advertisement
Bantuan APD kepada Puskesmas Depok tersebut merupakan bentuk apresiasi PDI Perjuangan terhadap kinerja tenaga medis khususnya yang bertugas di garda terdepan dalam menangani Wabah Covid-19 di Kabupaten Sleman.
Puskesmas menjadi pintu awal aksi penanganan medis karena berhadapan langsung dengan warga masyarakat dalam memeriksakan diri jika muncul gejala-gejala terpapar Virus Corona.
“Perlindungan keselamatan Tenaga Medis di Puskesmas menjadi sangat penting agar tidak terjadi lagi kasus justru tenaga medis yang terpapar Covid-19,” ujar Dedie Kusuma, Ketua PAC PDI Perjuangan Depok, Senin (18/5/2020).
Bantuan ini merupakan wujud Gotong-Royong Keluarga Besar PDI Perjuangan di DIY atas langkah-langkah penanganan Pandemi Covid-19 yang dilakukan pemerintah baik di Pemerintah Pusat, Pemerintah DIY maupun di Kabupaten Sleman.
Budi Sanyata, Sekretaris PAC Depok menambahkan bahwa selain pemberian bantuan APD kepada Puskesmas Depok ini, kami juga telah melakukan kegiatan sosial kemanusiaan seperti penyemprotan disinfektan, pembagian sembako ke masyarakat serta
Pemerintah Kabupaten Sleman mesti memberi perhatian khusus kepada Kecamatan Depok karena wilayah ini tercatat sebagai Wilayah dengan suspect Covid-19 terbesar se Kabupaten Sleman.
Pemerintah Kabupaten Sleman harus meningkatkan partisipasi warga dalam penaganan Covid-19 ini khususnya dalam hal berdisiplin menjalankan protokol kesehatan mengahadapi wabah tersebut.
"Kita semua mesti bersatu padu, bergotong-royong mengahadapi situasi Pandemi akbibat Covid-19 ini agar segera bisa teratasai sehingga tidak merembet terlalu jauh ke sektor ekonomi masyarakat yang sudah mulai terasa dampaknya," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Bus Sinar Jaya, Jumat 11 Juli 2025 (Malioboro Jogja-Pantai Parangtritis Bantul dan Pantai Baron Gunungkidul)
- Kemendagri Terbitkan Izin Pelantikan JPT Pratama di Lingkup Kabupaten Sleman
- Kalender Event di Jogja, Jumat 11 Juli 2025
- Jadwal Pemadaman Listrik, Jumat (11/7/2025): Giliran Sekitar Jalan C Simanjuntak yang Kena Giliran
- Diduga Diserang Anjing Liar, Sejumlah Hewan Ternak Milik Warga Nanggulan Mati di Kandang
Advertisement
Advertisement