Advertisement
Subardi Serahkan Bantuan Berbasis Kemajemukan

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Anggota Komisi VI DPR RI F-Nasdem, Subardi menyerahkan bantuan berupa satu unit Ambulans kepada Yayasan Islam Kalimasada (YIK) di Papringan, Caturtunggal Kecamatan Depok, kabupaten Sleman, Rabu (3/6/2020). Bantuan ini diterima langsung oleh pengurus yayasan dan disaksikan oleh warga setempat.
Sebelumnya pada 8 Maret lalu, politisi yang akrab disapa Mbah Bardi juga menyerahkan bantuan berupa satu unit Ambulans kepada Gereja Kristen Jawa Wiladeg (GKJ) di Dusun Wiladeg, Kecamatan Karangmojo Gunungkidul.
Advertisement
Dua unit ambulans ini merupakan bantuan dari Kementerian BUMN sebagai mitra kerja Subardi di Komisi VI. Subardi menuturkan bantuan ini adalah bentuk tanggung jawab sosial kepada segenap masyarakat. Siapapun dapat memanfaatkannya untuk tujuan kemanusiaan.
"Bantuan ini berbasis kemanusiaan dan kemajemukan. Pengelola ambulans, yakni GKJ maupun YIK adalah representasi masyarakat kita yang majemuk. Mereka mengelola ambulans sekaligus menjalankan misi merawat kemajemukan," ujarnya dalam rilis yang diterima Harianjogja.com Kamis (4/6/2020).
Subardi menegaskan, jalur politik yang ia tempuh adalah bentuk pengabdian kepada masyakarat. Bantuan ini pun berasal dari aspirasi masyarakat yang menghendaki kemudahan mengakses fasilitas kesehatan. Keberadaan ambulans efektif membantu layanan gawat darurat. Ambulans ini pun dikelola secara mandiri oleh masyarakat dengan semangat kebersamaan.
"Saya persembahkan hasil kerja kemitraan Komisi VI DPR agar dirasakan langsung oleh masyarakat. Bantuan ambulans adalah salah satu wujudnya," tegas Subardi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Hasan Nasbi: Mahasiswa Unggah Meme Presiden Prabowo dan Jokowi Sebaiknya Dibina
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dinkes Klaim Kasus DBD di Gunungkidul Menurun
- Tak Perlu Syarat Berkeluarga, Warga Sleman Bisa Ikut Transmigrasi
- Raperda Pertambangan, Sultan Tekankan Cegah Tambang Ilegal dan Eksploitasi Berlebihan
- Terlibat Aksi Premanisme, 26 Orang Diamankan Polda DIY Selama Operasi Pekat Progo 2025
- Jemaah Haji Termuda di Kulonprogo Berusia 19 Tahun, Ini Sosoknya
Advertisement