Advertisement
Dropping Air, Kapanewon Harus Gandeng Pihak Ketiga
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL–Kewenangan penyaluran bantuan air bersih tidak hanya dimiliki oleh BPBD Gunungkidul, karena pemerintah kapanewon juga bisa melakukan dropping. Meski demikian, untuk penyaluran kapanewon harus menggandeng pihak ketiga.
Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Edy Basuki, mengatakan dropping air ada yang dilakukan BPBD dan ada yang dilaksanakan oleh pemerintah kapanewon. Meski demikian, untuk sistem penyaluran di kapanewon berbeda dengan pelaksanaan di tahun sebelumnya. “Mulai tahun ini kapanewon dilarang menyalurkan bantuan secara langsung, dan harus bekerja sama dengan pihak ketiga,” kata Edy, Rabu (24/6/2020).
Advertisement
Disinggung mengenai pagu anggaran dropping di setiap kapanewon, Edy mengaku tidak tahu karena anggaran melekat tersendiri dan tidak masuk dalam kegiatan di BPBD. “Kalau BPBD memiliki alokasi sekitar Rp700 juta,” katanya.
Menurut dia, untuk saat ini BPBD mulai memetakan daerah rawan kekeringan selama musim kemarau. “Kami sudah berkoordinasi dengan kapanewon dan sekarang tinggal menunggu pengiriman data berkaitan dengan daerah rawan kekeringan di masing-masing kapanewon,” katanya.
Panewu Anom Girisubo, Arif Yahya, saat dikonfirmasi membenarkan jajarannya tidak bisa lagi melaksanakan dropping secara mandiri dan harus menggandeng pihak ketiga. “Tahun ini anggarannya Rp90 juta. Rencananya dropping dimulai awal Juli,” katanya.
Dampak adanya kebijakan ini, maka tangki pengangkut air yang dimiliki pemerintah kecamatan tidak bisa dioperasikan karena tidak memiliki anggaran untuk operasional. “Sudah tidak dipakai lagi karena dropping dilakukan pihak ketiga,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Uzbekistan jadi Lawan Garuda Muda di Semifinal setelah Kandaskan Arab Saudi 2-0
- Tangis Kecil Erick Thohir Iringi Sukses Timnas U23 ke Semifinal Piala Asia U-23
- Kasus DBD di Pacitan Melonjak Tinggi pada April Ini, Angkanya Capai 107
- Jatuh lalu Tertabrak Truk, Pengendara Motor Meninggal di Selogiri Wonogiri
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Cara Membeli Tiket KA Bandara Jogja via Online
- Jadwal Lengkap KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 26 April 2024
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024
- Rute, Tarif dan Jalur Bus Trans Jogja, Yuk Cek di Sini
- Jadwal Pemadaman Jaringan Listrik di Kota Jogja Hari Ini, Cek Lokasi Terdampak di Sini
Advertisement
Advertisement