Advertisement
Dugaan Penggelapan Dana Bansos di Bantul: Polres Tunggu Laporan Pihak yang Dirugikan

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Polres Bantul masih menunggu laporan dugaan penggelapan dana bantuan sosial (bansos) di Srandakan dan Jetis.
Meski telah memeriksa sebelas orang, sampai sekarang Polres Bantul belum mendapatkan laporan dari pihak yang merasa dirugikan. Polres sudah memeriksa tujuh orang dalam dugaan penggelapan dana bansos di Srandakan dan memeriksa empat orang dalam kasus serupa di Jetis.
Advertisement
“Selama ini yang ada baru sebatas laporan informasi,” kata Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi di Mapolres Bantul, Jumat (26/6/2020) pagi.
BACA JUGA: Kasus Penggelapan Bansos Bermunculan di Bantul, Setelah Srandakan Kini Jetis
Ia mengatakan orang yang diduga menggelapkan dana bansos sudah mengembalikan uangnya jauh sebelum kasus mencuat. Menurut Kapolres, saat ini kasus dugaan penggelapan bansos di Srandakan maupun Jetis sengaja diambangkan.
“Jika ada yang merasa dirugikan, kami proses. Karena pelakunya orang swasta, indikasinya adalah penggelapan,” ucap Kapolres.
Sebelumnya, Kepala Inspektorat Bantul Hermawan Setiaji mendukung langkah kepolisian menyelidiki dugaan penggelapan bansos di Srandakan. “Sebab, hal ini sudah masuk dalam ranah subjektivitas dari penyidik dari Polres Bantul,” katanya.
Selain dugaan penggelapan bansos di Kecamatan Srandakan yang kini ditangani oleh Polres Bantul, ada tiga aduan dugaan kasus seripa di kecamatan lainnya sedang diklarifikasi oleh Inspektorat.
Inspektorat memastikan baru ada satu aduan yang selesai, yakni di Canden, Jetis. Sementara, di Imogiri, Inspektorat Bantul masih mengklarifikasi kasus tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Banjir di Kawasan Puncak Bogor, Satu Orang Meninggal Dunia dan 2 Masih Hilang
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Cek Jalur Trans Jogja ke Lokasi Wisata di Jogja
- Bencana Kekeringan Melanda Bantul, Sumber Air Mengering, Warga Trimurti Andalkan Bantuan Droping Air Setiap Hari
- Jadwal DAMRI Jogja ke Semarang Hari Ini
- Top Ten News Harianjogja.com, Minggu 6 Juli 2025: Kasus Mas-mas Pelayaran, Kapolda DIY Digugat hingga Sekolah Kekurangan Siswa
- Perizinan Penambangan di DIY Dibatasi Sebulan, Penggunaan Alat Disesuaikan dengan Lokasi Tambang
Advertisement
Advertisement