Advertisement
Mantan Loyalis PDIP Chang Wendriyanto Mendukung Suharsono di Pilkada Bantul
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL-Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Bantul Suharsono-Totok Sudarto meresmikan Posko Relawan Gono Gini di Modalan, Banguntapan, Bantul. Posko pemenangan tersebut diketuai oleh mantan Komandan Satgas Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kasani Suprobo dan Chang Wendriyanto sebagai dewan penasihatnya.
Chang Wendriyanto dulu merupakan loyalis PDIP. Ia adalah mantan politikus PDIP dan sempat menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DIY dari Fraksi PDIP dan mantan anggota DPRD Kota Jogja dari partai yang sama. Ia juga merupakan salah satu tokoh Tionghoa di DIY.
Advertisement
Chang mengaku bukan warga Bantul namun peduli dengan Bantul. "Kita realistis saja. Dimana kinerja Pak Suharsono sudah kelihatan, kenapa tidak diteruskan. Kecuali kita belum tau. Bantul sekarang semakin baik atau nggak? Kita menilai dari sana," kata Chang, Senin (20/7/2020).
Ia melihat Suharsono secara pribadi dan tidak melihatnya dari partai. Menurut dia sejauh ini kinerja Suharsono dalam memimpin Bantul cukup baik. Chang tidak memungkiri ada kekurangan dari Suharsono namun kekurangan itu tidak lantas menggantinya. Sementara penggantinya juga belum jelas teruji.
"Jangan pilih kucing dalam karung. Belum tentu [penggantinya lebih baik] seperti apa? Kalau ternyata gagal? Kalau Suharsono kan sudah kelihatan," klaim Chang.
Sementara itu Ketua Relawan Gono Gini, Kasani Suprobo menilai saat ini sosok Suharsono yang harus melanjutkan kepemimpinan Bantul sampai 2024 mendatang agar pembangunan Bantul tidak terhenti. Menurut dia, masa ideal kepemimpinan bupati adalah 10 tahun, karena kalau hanya lima tahunan sulit untuk mewujudkan visi misi mensejahterakan Bantul.
Maka, "Saya terus terang saja, terpanggil hati saya untuk mengkoordinir rekan-rekan saya mendukung Sumarsono-Totok," kata Kasani. Ia mengatakan Relawan Gono Gini sudah ada di 17 kecamatan di Bantul dan sebagian besar pengurusnya sudah sepuh namun masih peduli terhadap Bantul.
Sementara itu, Sekretaris DPC PDIP Bantul, Hanung Raharjo mengatakan sah-sah saja siapapun untuk mendukung pasangan calon bupati dan wakil Bupati Bantul karena itu hak pribadi seseorang untuk menentukan pilihan. Namun ia menegaskan bahwa Chang Wendriyanto saat sudah bukan anggota PDIP.
Demikian Kasani Suprobo, Hanung mengaku tidak memgetahui personalnya. Akan tetapi jika mengaku sebagai anggota PDIP dan memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) partai semestinya mengikuti arah dan kebijakan partai. "Ketika bicara PDI Perjuangan secara stukrutal dan keanggotaan masih solid. ketika ada yang tak mendukung dipertanyakan keanggotaannya," kata Hanung.
Hanung memastikan semua kader PDIP dari struktural sampai simpatisan sampai saat ini solid dan mendukung keputusan partai dan siap mengawalnya. Sebagaimana diketahui, PDIP sudah merekomendasikan Abdul Halim Muslih dan Joko Purnomo sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati Bantul.
Selain diusung PDIP, Halim-Joko diusung Partai Kebangkitan Bangsa. Pasangan ini sudah mengantongi 17 kursi DPRD Bantul. Sementara pasangan Suharsono-Toto sudah memastikan diusung Gerindra, Nasdem, Golkar, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Gedung Hubdam Kodam IV Diponegoro Semarang Terbakar, Ini Total Kerugian
- Kisah Sukses Umbul Pelem Klaten, dari Ladang Cenil sampai Jadi Wisata Favorit
- Kemenhub Tambah Kuota Mudik Gratis dengan Bus untuk 10.000 Orang, Yuk Daftar!
- Sosok Irfan Jauhari, Winger Lincah Persis Solo yang Sumbang Emas SEA Games 2023
Berita Pilihan
Advertisement
Batas Jabatan Kian Dekati Ujungnya, Jokowi Berambisi Tambah Saham di PT Freeport
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Harga Tiket KA Bandara YIA Hanya Rp20.000, Berikut Cara Memesannya
- Jadwal KA Bandara YIA Kulonprogo-Stasiun Tugu Jogja, Jumat 29 Maret 2024
- Jadwal Imsak dan Buka Puasa Wilayah Jogja dan Sekitarnya, Jumat 29 Maret 2024
- Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024
- Perayaan Paskah 2024, Tim Jibom Polda DIY Melakukan Sterilisasi Sejumlah Gereja di Jogja
Advertisement
Advertisement