Advertisement

Promo Desember

Sudah 13 Tenaga Kesehatan di Gunungkidul yang Terinfeksi Corona

David Kurniawan
Jum'at, 24 Juli 2020 - 15:47 WIB
Bhekti Suryani
Sudah 13 Tenaga Kesehatan di Gunungkidul yang Terinfeksi Corona Foto ilustrasi. - Ist/Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Dinas Kesehatan Gunungkidul mencatat sudah ada 13 tenaga kesehatan yang terinfeksi virus Corona. Guna pencegahan penularan, petugas medis menjadi salah satu prioritas untuk dilakuan tes spesimen.

Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty mengatakan, penularan virus Corona tidak hanya terjadi pada masyarakat umum , tapi juga menimpa para tenaga medis. Total hingga sekarang sudah ada 13 tenaga kesehatan yang terbukti positif terjangkit penyakit Covid-19. “Terbaru ada delapan tenaga kesehatan yang terinfeksi. Akibatnya ada salah satu klinik [tempat lima tenaga kesehatan yang positif bekerja] terpaksa ditutup sementara,” kata Dewi, Jumat (24/7/2020).

Advertisement

Menurut dia, dari 13 tenaga kesehatan ini tidak semuanya terpapar di Gunungkidul. Pasalnya ada juga yang tertular saat bekerja di luar daerah. “Masih ada yang dirawat, tapi juga ada yang dinyatakan sembuh,” katanya.

Dewi tidak menampik bahwa tenga kesehatan menjadi salah satu kelompok yang rawan tertular. Untuk antisipasi penularan, dinas kesehatan berkomitmen untuk menyediakan alat perlindugan diri [APD] guna menunjang kinerja pada saat bertugas. Selain itu, tenaga kesehatan juga menjadi salah satu sasaran utama dalam tes swab yang akan dilakukan secara massal.

“Targetnya ada sekitar 1.000 pengambilan uji spesiman. Salah satunya menyasar tenaga kesehatan. Mudah-mudahan dengan program ini, maka penularannya bisa dikendalikan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

30 Orang Meninggal Dunia Saat Berebut Bagi-Bagi Makanan Gratis di Nigeria

News
| Minggu, 22 Desember 2024, 12:57 WIB

Advertisement

alt

Mulai 1 Januari 2025 Semua Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup

Wisata
| Sabtu, 21 Desember 2024, 10:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement