Advertisement
Ini Penyebab Antrean di Laboratorium Uji Swab Covid-19

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—FKKMK UGM memberikan penjelasan terkait banyaknya antrean laboratorium uji swab Covid-19.
Ketua Tim Laboratorium Covid-19 FK-KMK UGM, Titik Nuryastuti menjelaskan antrean itu dilatarbelakangi banyaknya tracing kontak dan surveillance yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan kabupaten/kota. Saat ini, spesimen yang diuji di laboratorium tersebut berasal dari sejumlah rumah sakit (RS) rujukan di DIY, puskesmas di Kulonprogo dan Kota Jogja, serta dari sejumlah puksesmas di Sleman.
Advertisement
BACA JUGA : Laboratorium Uji Swab Covid-19 Kelebihan Beban, Sampel
"Kami prioritaskan spesimen dari RS. Kalau dari rumah sakit ada 100 sampel, maka kami periksa 150 untuk dinas. Dari RS memang kami prioritaskan supaya tidak mengantre, karena spesimen dari pasien. Jangan sampai beban pasien di RS tinggi karena overload pasien. Kalau lewat dinas, itu biasanya OTG, jadi bisa isolasi mandiri," katanya, Senin (28/7/2020).
Titik mengakui laboratoriumnya membatasi sampel yang masuk dari Dinas Kesehatan kabupaten/kota supaya tidak terjadi penumpukan sampel swab. Kemampuan petugas di labnya yang hanya terdiri dari 12 laborat dan 4 admin dirasanya cukup menjadi kendala. Saat ini, ia tengah mengajukan permohonan penambahan sumber daya manusia ke Pemda DIY untuk labnya sejumlah 12 petugas.
BACA JUGA : Pemeriksaan Sampel Swab Covid-19 di Jogja Bakal Keluar
"Iya dari dinas kami batasi dulu, kalau RS enggak. Pengambilan swab itu perlu diatur, kalau bisa tidak bareng-bareng, tapi bertahap sesuai kapasitas lab. Sambil kami minta tambahan SDM ke Pemda DIY supaya kapasitas lab juga bisa bertambah," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

TNI Sterilkan Lokasi Ledakan Amunisi di Garut dari Masyarakat Sipil
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ratusan Remaja Diusulkan Dinsos Bantul untuk Masuk Sekolah Rakyat Setingkat SMA
- Long Weekend Waisak, Jumlah Wisatawan di Bantul Meningkat Hampir Dua Kali Lipat
- Tim Saber Pungli Gunungkidul Bakal Pelototi Layanan TPR Wisata Pantai Cegah Kebocoran
- Libur Waisak, Dispar Bantul Tambah Petugas Pemungutan Retribusi di TPR Parangtritis
- Cerita Guru Honorer di Sleman Korban Mafia Tanah, 12 Tahun Perjuangkan Sertifikat Tak Kunjung Dapat
Advertisement