Advertisement
190 ASN Bantul Naik Pangkat
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Sebanyak 190 aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul naik pangkat per awal Oktober ini. Surat Keputusan (SK) kenaikan pangkat ini secara simbolis diserahkan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Bantul, Helmi Jamharis.
Kepala Bagian Humas dan dan Protokol Sekretariat Daerah Pemkab Bantul, Suparmadi mengatakan kenaikan pangkat 190 ASN periode Oktober ini merupakan kenaikan pangkat reguler yang biasa dilakukan setahun dua kali, yakni Oktober dan April. “Ini kenaikan pangkat reguler otomatis empat tahunan,” kata dia, saat dihubungi Minggu (4/10/2020).
Advertisement
BACA JUGA : Pemkab Bantul Lacak ASN Terpapar Covid-19
Suparmadi sendiri naik pangkat dari golongan IVA menjadi golongan IVB. Selain kenaikan pangkat reguler, kata dia, ada kenaikan pangkat penyesuaian ijazah pendidikan. Meski kenaikan pangkat reguler empat tahunan, namun ada syarat khusus yakni kinerjanya selama empat tahun terakhir baik dan tidak ada pelanggaran disiplin ASN.
Selain Suparmadi kenikan golongan IVA ke golongan IVB totalya 42 orang, golongan IIIB 147 orang, golongan IVC satu orang. Pejabat Sementara (Pjs) Bupati dalam laporannya yang disampaikan oleh Sekda Bantul Helmi Jamharis berharap penghargaan tersebut dapat menjadi penyemangat untuk menunjukkan kinerja yang prima dalam melaksanan tugas pemerintahan demi kemajuan Pemerintah Kabupaten Bantul.
Helmi mengatakan Pemkab Bantul beberapa tahun ini telah mengadakan tenaga tambahan komplementer yang bersifat sementaara, yang pada dasarnya tugas mereka membantu tugas para ASN.
BACA JUGA : 598 ASN Bantul Pensiun, Penerimaan CPNS Belum Cukup
“Maka kami berpesan kepada semua ASN untuk bisa menempatkan diri dan bisa bekerja secara profesional, tugas tenaga nonASN adalah membantu katugasan ASN demi lancarnya ketugasan di OPD masing-masing,” kata Helmi.
Ia juga mengingatkan terkait Pilkada serentak 2020 yang akan digelar pada 9 Desember mendatang agar semua ASN dapat menempatkan diri sebagai warga Bantul yang netral.
“Saya ingatkan, ASN jangan ikut kegiatan politik dari semua paslon, jangan sampai contoh negatif dari ASN di masa lalu terulang kembali, yang mana mereka harus menerima sanksi yang merugikan ASN sendiri,” ucap Helmi.
BACA JUGA : Bupati Bantul Kini Jalani Karantina Mandiri setelah Besuk
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Penerbangan Carter Umrah Masih Dimungkinkan Dibuka di Bandara Adi Soemarmo Solo
- Pemkot Solo Gelar Nobar Timnas vs Guinea, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jensud
- Dico dan Raffi Ahmad Foto Bareng Munculkan Spekulasi, Ini Respons Golkar Jateng
- Terbongkar! Pejabat Kementan Patungan Rp1 Miliar untuk Biayai Umrah SYL
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Operasional KRL Jogja Solo Ditambah Jadi 30 Perjalanan
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- PEMBERDAYAAN MASYARAKAT: Dispar dan DPRD DIY Gelar Pelatihan Kuliner di Kampung Wisata Purbayan
- Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Rabu 8 Mei 2024
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Rabu 8 Mei 2024
- Jadwal Kereta Bandara YIA Rabu 8 Mei 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
- Sultan Jogja Optimistis Persoalan Sampah di DIY Akan Segera Berakhir
Advertisement
Advertisement