Advertisement

Promo November

Pelaku Teror di Sleman Sasar Wanita Berambut Pendek dengan Menyiramkan Cairan Lem G

Hafit Yudi Suprobo
Senin, 28 Desember 2020 - 17:27 WIB
Sunartono
Pelaku Teror di Sleman Sasar Wanita Berambut Pendek dengan Menyiramkan Cairan Lem G JP, 37, warga Temanggung, Jawa Tengah, yakni pelaku penyemprotan cairan lem g dengan merek Dextone kepada korbannya saat dihadirkan di Mapolres Sleman, Senin (28/12). - Harian Jogja/Hafit Yudi Suprobo.

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN--Teka-teki cairan yang digunakan oleh pelaku JP, 37, warga Temanggung, Jawa Tengah untuk melalui korbannya akhirnya terungkap. Cairan yang digunakan adalah Lem G dengan merek Dextone. JP merupakan pelaku penyemprotan cairan di sejumlah titik di wilayah kabupaten Sleman. Korbannya semua perempuan yang kebetulan sedang bersepeda.

Kapolres Sleman AKBP Anton Firmanto mengatakan jika cairan lem G dengan merek Dextone tersebut digunakan oleh pelaku dalam melancarkan aksinya saat menyemprotkan cairan tersebut kepada korbannya yang merupakan pesepeda.

Advertisement

BACA JUGA : Terkuak, Motif Pelaku Teror Air Keras karena Sakit Hati

"Lem tersebut jika disemprotkan ke celana atau kain mampu terbakar dan melukai kulit orang yang terkena semprotan lem g dengan mereka Dextone," ujar Anton Firmanto pada Senin (28/12).

Fakta baru muncul pasca penangkapan pelaku JP yang tega menyemprotkan cairan lem g dengan merek Dextone kepada korbannya yang merupakan pesepeda dan semuanya merupakan perempuan. JP ternyata sudah melakukan tindak penyemprotan cairan lem g dengan merek Dextone di tujuh titik.

Pertama, di jalan Palagan, Ngaglik, Sleman, yang terdiri dari tiga tempat kejadian perkara. Diantaranya, di depan rumah makan IBC, depan SPBU Mudal, dan di depan Pasar Rejodani, Ngaglik, Sleman, pada 29 Oktober 2020. Kedua, TKP di jalan Magelang, Sleman tepatnya di depan SMPN 1 Sleman yakni pada tanggal 8 November 2020.

Ketiga, di jalan Parasamya, Tridadi, Sleman pada 30 November 2020. Keempat, Jalan Gito Gati, Sleman, tepatnya di dekat masjid Suciati Saliman pada tanggal 24 Desember 2020. Kelima, di Jalan Damai, Ngaglik, Sleman, pada tanggal 25 Desember 2020.

BACA JUGA : Polisi Ringkus Pelaku Teror Penyiraman Air Keras yang

Untungnya, pada Minggu (27/12) lalu sekitar pukul 06.00 pelaku berhasil diringkus jajaran Satreskrim Polres Sleman di depan lapangan Denggung. Pelaku ditangkap sesaat sebelum berniat untuk melukai korbannya dengan lem g dengan merek Dextone.

"Kami mengimbau korban-korban lain bisa membuat laporan polisi terkait dengan asli yang telah dilakukan oleh pelaku," imbuhnya.

Kanit II Ipda Yunanto Kukuh Prabowo mengatakan jika pelaku JP punya ide untuk melukai korbannya dengan lem g dengan merek Dextone karena punya pengalaman pahit sebelumnya.

JP yang berprofesi sebagai kuli bangunan pernah terluka saat sarung tangannya terkena lem g dengan merek Dextone. Saat itu, ketika hendak membuka sarung tangan yang sudah terlumuri oleh lem g, tangan JP ikut terluka.

"Akhirnya tercetuslah ide untuk melukai korbannya dengan lem g dengan merek Dextone. Pelaku berprofesi sebagai kuli bangunan. Ia tidak punya tinggal tetap di Sleman. Saat melancarkan aksinya, pelaku juga meminjam motor temannya," sambung Kukuh.

BACA JUGA : Awas! Teror Penyiraman Air Keras Sasar Pesepeda di Sleman

Pelaku yang sakit hati terhadap wanita yang bertemu dengannya di sebuah angkringan yang ada di jalan kabupaten akhirnya kalap. Ia bertekad setiap bertemu dengan wanita yang sesuai dengan ciri-ciri wanita yang telah meninggalkannya, ia akan melukai wanita tersebut dengan menyemprotkan cairan lem g dengan merek Dextone.

"Pelaku menyimpan cairan lem g dengan merek Dextone di dashboardnya. Pelaku mengincar pesepeda yang punya ciri-ciri seperti wanita yang meninggalkannya, yakni rambut pendek dan agak semok, pelaku langsung menyemprotkan cairan lem g tersebut," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Menteri Lingkungan Hidup Minta Semua Pemda Tuntaskan Roadmap Penanganan Sampah

News
| Sabtu, 23 November 2024, 22:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement