Advertisement
Merapi Luncurkan 13 Kali Lava Pijar

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Gunung Merapi terpantau meluncurkan 13 kali guguran lava pada Minggu (31/1/2021) antara pukul 00.00 WIB-12.00 WIB. Guguran lava mengarah ke barat daya, yakni hulu sungai Krasak dan Boyong, dengan jarak luncur maksimal 500 meter.
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), hanik Humaida, menjelaskan pada aktivitas kegempaan, tercatat terjadi 36 kali gempa guguran dan satu gempa fase banyak.
Advertisement
Awan panas teramati terjadi pada pukul 15.39 WIB, tercatat di seismogram dengan amplitude 25 mm dengan durasi 61 detik dan estimasi jarak luncur sejauh 6900 meter ke arah hulu sungai Krasak dan Boyong. “Pada pukul 14.00 WIB-15.21 WIB terjadi hujan di Gunung Merapi dengan total curah hujan 17 mm,” katanya, Minggu (31/1/2021).
BACA JUGA: Tanah Longsor di Prambanan Menimpa Rumah, Perabotan Dapur Milik Warga Rusak
Sementara pada hari sebelumnya, Sebatu (30/1), tidak terlihat adanya awan panas. Pada hari tersebut selama 24 jam teramati terjadi 10 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur 500-600 meter mengarah ke barat daya.
Pada aktivitas kegempaan Sabtu (30/1/2021), tercatat terjadi 90 gempa guguran, empat gempa fase banyak, tujuh gempa hembusan dan dua gempa tektonik. Lalu pada laju deformasi, sejak 28 Januari sduah tidak ada atau 0 cm/hari.
Dengan aktivitas ini, status Gunung Merapi masih Siaga, dengan potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor Selatan-Barat Daya meliputi sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Fakta Uang Tunai Rp2,8 Milliar dan Pistol Baretta di Rumah Topan Ginting, Anak Buah Bobby Nasution
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Keputusan MK Pemilu dan Pilkada Dipisah, Ini Respons KPU Sleman
- Gratis! Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Resmi Dibuka Mulai Hari Ini 2 Juli 2025, Waktu Tempuh Hanya 10 Menit
- Jemaah Haji 2025 Asal Sleman: Kloter 65 SOC Pertama Datang di Bumi Sembada
- Pemulangan Jenazah Mahasiswa KKN-PPM UGM Korban Kapal Tenggelam Menunggu Pihak Keluarga
- Program Rumat Sampah dari Rumah Mampu Atasi Masalah Sampah di Purwokinanti Jogja
Advertisement
Advertisement