Advertisement
Kasus Sate Beracun: Pengakuan Warga soal Sosok Polisi Tomi
Nani Aprilliani Nurjaman, 25, tersangka kasus sate beracun-Harian Jogja - Jumali
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Warga Perumahan Villa Bukit Asri, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul memastikan sosok Tomi, yang menjadi sasaran sate beracun kiriman Nani Aprilliani Nurjaman adalah orang yang baik.
Ketua RT 12 Perumahan Villa Bukit Asri, Mujahid, Kamis (6/5/2021) mengatakan Tomi telah tinggal di perumahan tersebut sejak 4 tahun lalu.
Advertisement
"Di sini sekitar 4 tahun. Dan tinggal disini sama istri," kata Mujahid.
BACA JUGA: Indonesia Masih Resesi, Kemenkeu Anggap Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
Selain itu, Mujahid juga menyatakan jika Tomi telah memiliki anak yang masih balita. Dan, anaknya lahir saat Tomi dan istri sudah tinggal di perumahan tersebut.
"Anaknya masih belajar jalan sepertinya," terang Mujahid.
Mujahid sendiri mengaku kaget saat ada kabar jika Tomi menjadi target satai beracun dari Nani Aprilliani Nurjaman.
Ia hanya mengetahui kasus ini dari media massa. Sebab, selama ini tidak ada pembahasan kasus ini di grup WhatsApp warga perumahan.
Mujahid menyatakan selama 4 tahun tinggal di perumahan, Tomi dinilai sebagai warga yang baik. Tidak ada hal aneh diperlihatkan oleh Tomi.
"Dan, kami tahunya dia polisi," tandas Mujahid.
Ketika disinggung terkait isu nikah siri, Mujahid tak pernah mendengarnya. "Mungkin karena mayoritas penghuni perumahan sibuk," paparnya.
Kepastian Tomi adalah anggota di Satreskrim Polresta Jogja diungkapkan oleh Kapolresta Jogja, Kombes Pol Purwadi Wahyu Anggoro.
"Betul [anggota Satreskrim]," kata Purwadi, Senin (3/5/2021) lalu melalui pesan singkat WhatsApp.
Tapi Purwadi tak menjelaskan secara detail soal posisi dan jabatan Tomi. Purwadi hanya memastikan Tomi adalah orang yang baik.
"Kurang paham posisinya. Sosoknya baik," tandas Kapolresta Jogja itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Kepastian Kontrak PPPK Paruh Waktu di Gunungkidul, Sekda Bilang Begini
- Soal Penyebab Kecelakaan Kereta di Prambanan, Begini Kata Kapolsek
- Prosesi Pemakaman PB XIII di Imogiri, Begini Persiapan Polda DIY
- Investasi Kereta Gantung Rp200 Miliar di Prambanan Jalan Terus
- Polisi Dalami Kasus Perempuan yang Meninggal Tak Wajar di Sleman
Advertisement
Advertisement




