Advertisement
979 Kendaraan Diperiksa, 122 Kendaraan Diminta Putar Balik

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO - Sebanyak 979 kendaraan diperiksa jajaran Polres Kulonprogo sejak hari pertama pelaksanaan penyekatan dilakukan di pos pengamanan (pospam) Kapanewon Temon pada Kamis (6/5/2021) hingga Selasa (11/5/2021). Dari 979 kendaraan, 122 kendaraan diminta untuk putar balik.
Kasat Lantas Polres Kulonprogo, AKP Antonius Purwanta mengatakan operasi penyekatan dilakukan oleh jajaran polres Kulonprogo beserta petugas gabungan dari Dinas Perhubungan Kabupaten Kulonprogo, TNI, Satpol PP dan instansi lainnya.
Advertisement
"Kami melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang masuk dari sisi barat, yakni melalui Kapanewon Temon. Masih banyak warga yang berniat untuk mudik. Ada pula beberapa warga yang belum tahu aturan penyekatan ini," kata Purwanta pada Rabu (12/5/2021).
Lebih lanjut, kendaraan bermotor roda dua yang diminta untuk putar balik selama periode Kamis (6/5/2021) sampai dengan Selasa (11/5/2021) sebanyak enam kendaraan. Sedangkan, kendaraan roda empat jenis minibus menjadi kendaraan yang paling dominan untuk dimintai putar balik dengan jumlahnya yang mencapai 110.
"Sementara itu, kami juga memutar balik empat bus dan dua pengangkut barang selama penyekatan kali ini yang berlaku sejak tanggal 6 Mei sampai dengan 17 Mei 2021," kata Purwanta.
Terkait dengan arus kendaraan pada H-1 lebaran, Purwanta mengaku jika arus kendaraan masih kategori lengang. Belum terjadi penumpukan kendaraan yang berasal dari wilayah barat maupun timur.
"Hanya sedikit kendaraan melintas bernomor polisi DIY serta sejumlah warga lokal di sekitar Pos Penyekatan Kapanewon Temon. Kami berharap warga tetap taat aturan. Baik ketika mudik maupun balik," kata Purwanta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Gunakan BLT untuk Judol, 49 Rekening KPM di Tulungagung Dibekukan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kesadaran Rendah, Baru 5,6 Persen Warga Sleman Ikut CKG
- PPPK Paruh Waktu Pertanyakan Syarat Pendidikan Berubah-ubah
- Sultan HB X Jelaskan Roadmap Pariwisata Jangka Panjang 2045, Ini Isinya
- KDMP di Sleman Terapkan Skema Kongsi atau Titip untuk Berkembang
- Pemkot Jogja Upayakan Perbaikan Ribuan RTLH Lewat Dana CSR
Advertisement
Advertisement