Advertisement
Petani Gunungkidul Mencoba Produktif di Musim Kemarau
Aktivitas pertanian di Padukuhan Candi, Kalurahan Kampung, Kapanewon Ngawen. - Ist/dok
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL— Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Mertani di Padukuhan Candi, Kalurahan Kampung, Kapanewon Ngawen, tetap mencoba produktif meski tengah menghadapi musim kemarau saat ini.
Ketua Gapoktan Mertani, Sukirno mengatakan di wilayahnya ada 30 hektare lahan pertanian yang masih bertahan di musim kemarau tahun ini. 17 hektare diantaranya ditanami padi jenis hibrida varietas Mapan 05 dan Supadi 56.
Advertisement
“Pada musim kedua ini menghasilkan ubinan 7,26 kg gabah kering panen (GKP), atau setara dengan 11,6 ton GKP. Per hektarenya mampu menghasilkan 9,4 ton Gabah Kering Giling [GKG],” kata Sukirno, Minggu (6/6/2021).
Baca juga: Pemda DIY Diminta Rangkul UMKM yang Baru Muncul dan Berkembang
Dia mengatakan dari hasil panen itu, petani dapat menjual gabah panenan dengan harga Rp4.200 per kilogram. Dia mengatakan selama penanaman hibrida bekerjasama dengan pengembangan Pertanian Keluarga (PK) atau Family Farmina. Itu adalah pengembangan usaha agribisnis pertanian skala keluarga.
Sukirno mengungkapkan lahan pertanian tersebut setelah panen kedua ini akan dihentikan sementara untuk tanam. Kemudian baru akan digunakan lagi untuk menanam tanaman hortikultura seperti melon maupun jenis lain. Belajar dari tahun lalu, saat petani mencoba menanam melon, dengan pinjaman permodalan, ternyata mendapat hasil yang menguntungkan.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul, Bambang Wisnu Broto mengapresiasi para petani yang masih dapat bertahan di tengah musim kemarau. “Harapannya sektor pertanian tetap unggul dalam kondisi apapun,” ucap Bambang.
Berkaitan dengan data panenan di musim kedua dengan kondisi sulitnya mendapat air, Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul tengah melakukan pendataan berapa capaian panen para petani. Termasuk dampak kekeringan apakah membuat petani sulit untuk panen maupun mengalami gagal panen atau masih bisa bertahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Trump Klaim AS Lancarkan Serangan Mematikan ke ISIS Nigeria
Advertisement
Menikmati Senja Tenang di Pantai Kerandangan Senggigi Lombok Barat
Advertisement
Berita Populer
- Makna Natal Ditekankan dalam Misa Malam di FX Kiduloji Jogja
- Cegah Nuthuk Saat Nataru, Dispar Bantul Wajibkan Pajang Harga
- Mayat Bayi Ditemukan di Condongcatur Sleman, Diduga Tewas 5 Hari
- UMK Sleman 2026 Naik, Bupati Harap Iklim Usaha Tetap Kondusif
- Bupati Bantul Pastikan Natal 2025 Aman, Damai, dan Kondusif
Advertisement
Advertisement



