Advertisement

Mayoritas Pelaku Usaha Kuliner di Kawasan Pantai Bantul Masih Tutup

Catur Dwi Janati
Minggu, 22 Agustus 2021 - 20:57 WIB
Nina Atmasari
Mayoritas Pelaku Usaha Kuliner di Kawasan Pantai Bantul Masih Tutup Suasana Pasar Ikan Depok, Kretek yanh sepi selama PPKM Darurat pada Minggu (11/7/2021). - Harian Jogja/Catur Dwi Janati

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL - Hampir dua bulan wisata ditutup, kondisi pelaku usaha kuliner kawasan Pantai Depok mengalami sedikit perbaikan. Meski mayoritas masih tutup, sejumlah pengunjung lokal masih ada yang masuk ke kawasan pantai.

Salah satu pemilik warung makanan laut Pantai Depok, Dardi Nugroho mengungkapkan dirinya saat ini mengalami sedikit peningkatan penjualan. Selama PPKM, warung kawasan Pantai Depik disebutkan Dardi sepi pengunjung. "Tapi semenjak Sura, itu kan tetap PPKM lagi. Cuma untuk wisata ditutup tapi warung tetap buka," ujarnya pada Minggu (22/8/2021).

Advertisement

Kendati wisata ditutup, tidak adanya penjagaan membuat warga sekitar pantai juga wisatawan lokal masih bisa masuk. Namun tetap saja, jumlah warung yang buka masih terbatas. Banyak pelaku usaha kuliner yang memilih tutup dan menjalankan usaha pertanian budidaya bawang merah. "Yang buka paling baru 25 persen," ungkapnya.

Baca juga: Panglima TNI Sebut Kasus Positif Covid-19 Harian di Kulonprogo Masih Tinggi

Selama PPKM penurunan pendapatan Dardi turun drastis. "Ini saya saja sudah enggak bisa nyicil utang lho. Harapannya jangan lagi diperpanjang PPKM. Segera dibuka, biar ekonomi jalan lagi. Karena perkembangan Covid-19 sudah menurun banyak to," tegasnya.

Kondisi serupa juga terjadi di Pasar Ikan Depok. Salah satu pedagang Pasar Ikan Depok, Nunik menuturkan selema PPKM banyak pedagang yang tutup. Paling hanya empat pedagang ikan saja yang masih berjualan selema PPKM. "Tapi sekarang sudah mulai ada 10 orang yang jualan, mulai kemarin," tuturnya.

Nunik tak menampik, bila saat ini mulai ada tamu yang masuk ke Pasar Ikan Depok. Meskupun jumlahnya hanya satu dua orang saja. "Paling satu mobil isinya cuma berdua, motor, tapi enggak banyak. Tapi adalah, alhamdulillah," ungkapnya.

Adanya tamu yang datang tak membuat pendapat Nunik lantas stabil. Pendapatan hanya bergerak perlahan. "Naik berapa persen ya, pokoknya lumayan lah, 10 persen ya sudah ada," ujarnya.

"Harapannya segera dibuka. Biar wisata umum itu ya masuk. Supaya orang yang panen bawang merah juga bisa dijual di kawasan pantai. Kalau sekarang siapa yang mau beli cuma orang lokalan," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng

News
| Kamis, 25 April 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement