Advertisement
Puluhan Pendaftar CPNS di Gunungkidul Gugur dari Seleksi

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Sedikitnya 49 peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tidak mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang berlangsung di GOR Amgongrogo, Minggu (19/9/2021). Para peserta ini secara otomatis gugur dan tidak bisa mengikuti tahapan tes berikutnya.
Kepala Bidang Formasi dan Data Pegawai, Badan Kepegaiwan Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Gunungkidul, Reni Linawati mengatakan, tes SKD untuk CPNS sudah selesai dilaksanakan dan berjalan dengan lancar. Adapun pelaksanaan dibuat tiga sesi dan mematuhi protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Meski demikian, lanjut dia, tidak semua peserta yang lolos seleksi adaministrasi mengikuti tes ini. Pasalnya, dari 1.136 orang yang berhak mengikuti tes, ada 49 peserta yang absen dalam SKD. Adapun rinciannya, sebanyak 19 peserta tidak mengikuti tes di sesi satu, 18 peserta di sesi dua dan 12 peserta di SKD sesi ketiga.
“Kami tidak tahu alasannya. Yang jelas, mereka tidak hadir saat tes di GOR Amongrogo,” katanya kepada wartawan, Senin (20/9).
Reni memastikan ketidakhadiran itu, maka puluhan peserta langsung dinyatakan gugur dan tidak bisa mengikuti tahapan seleksi kompetensi bidang. “Untuk hasil dari tes, kami juga belum bisa mengumumkan karena masih menunggu pelaksanaan SKD di seluruh Indonesia,” katanya.
BACA JUGA: Ganjil Genap Bakal Berlaku di Malioboro
Disinggung mengenai peserta yang dinyatakan positif corona, ia mengakui tidak ada laporan terkait dengan surat pernyataan bebas corona pada saat sebelum tes. “Tidak ada peserta yang melaporkan diri positif corona,” ungkapnya.
Ditambahkan dia, selain menunggu pengumuman hasil SKD, BKPP juga masih menunggu instruksi berkaitan dengan tahapan tes selanjutnya, untuk Seleksi Kompetensi Bidang. “Belum ada informasi pelaksanaan SKB dan kami masih menunggu pengumuman dari Pemerintah Pusat,” katanya.
Pelaksana Tugas Kepala BKPP Gunungkidul, Kelik Yuniantoro mengatakan, rekrutmen ASN di tahun ini ada tiga jalur. Jalur pertama untuk CPNS, sedangkan rekrutmen lainnya melalui pendaftara Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) guru dan non guru.
“Untuk CPNS ada 98 formasi. CP3K guru sebanyak 1.258 formasi dan CP3K non guru ada 55 formasi,” katanya.
BACA JUGA: Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1000 Paket Sembako Murah di Batulicin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Resmi! Jokowi Teken Perpres Percepatan Pembangunan Bandara VVIP IKN Nusantara
- Pemuda Sumberlawang Sragen Jadi Korban Pembacokan 2 Pria di Desa Cepoko
- Rel Layang Joglo Kapan Selesai, Ini Jawaban Pelaksana Proyek PT Wijaya Karya
- Bikin Kaget Konsumen, Pekerja di Tempat Cuci Mobil Salatiga Ini Semua Tunarungu
Berita Pilihan
Advertisement

Catatkan Kinerja Keuangan Terbaik, PLN Setor Dividen Rp2,19T dan Pajak Rp35,33T
Advertisement

Restoran Jepang Sajikan Mi yang Lebarnya Mencapai 12 Sentimeter, Begini Cara Memakannya
Advertisement
Berita Populer
- 6 Jemaah Calon Haji Gunungkidul Masih Menunggu Kloter Keberangkatan
- Ratusan Tukik Dilepasliarkan di Pantai Gua Cemara Bantul
- Dinkes Sleman Ingatkan Jamaah Haji Agar Tetap Pakai Masker hingga Pakai Sunblock
- Waktu Keberangkatan dan Jumlah Calon Haji di Kulonprogo Berubah
- Mentan Syahrul Yasin Limpo Bagi Tips ke Petani Gunungkidul Agar Tanaman Tumbuh Subur
Advertisement
Advertisement