Advertisement
Kelompok Budaya Butuh Dorongan untuk Terus Berkarya
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, terlibat dalam sarasehan dan dialog bersama Pasri DIY di Omah Njonja Bed & Braserrie, Depok, Sabtu (5/2/2022). - Harian Jogja/Ist - Humas Sleman
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Paguyuban Seni Tradisi (Pasri) DIY menggelar sarasehan dan dialog pelestarian seni dan budaya di Omah Njonja Bed & Braserrie untuk mendorong kelompok budaya agar terus berkarya, Sabtu (5/2/2022).
Sebagai wadah dan dukungan bagi para kelompok kebudayaan di Jogja untuk terus berkarya, Ketua II Pasri, Patmi Sugondo, menjelaskan kegiatan ini mendiskusikan rencana kegiatan Pasri ke depannya.
Advertisement
Pasri akan tetap berkomitmen mendorong kelompok masyarakat kebudayaan yang ada di Jogja untuk terus berkarya untuk melestarikan budaya. “Pasri akan terus mendampingi kelompok budaya ke arah profesional serta bisa bersaing di era digital. Bisa membuat AD/ART serta dapat NIK,” tutur Patmi, Sabtu.
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, turut mendukung upaya yang akan dilakukan Pasri DIY tersebut karena sangat penting untuk membantu mengkoordinir kelompok masyarakat kebudayaan yang jumlahnya tidak sedikit.
"Pada Januari 2022 terdapat sebanyak 1.925 kelompok masyarakat kebudayaan. Tidak mudah jika semuanya didampingi dan dipantau oleh pemerintah. Maka perlu kerja sama semua pihak. Dengan adanya Pari ini diharapkan bisa membantu mengkoordinasi kelompok tersebut,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Menyusuri Sungai Sekonyer, Gerbang Wisata Orang Utan Tanjung Puting
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement




