Covid-19 Melonjak, Konsentrasi Nakes di Jogja Terpecah
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Satgas Penanganan Covid-19 Kota Jogja menyebut upaya percepatan program vaksinasi penguat atau booster saat ini sedikit terkendala dengan melonjaknya kasus Covid-19. Petugas vaksinator dan tenaga kesehatan (nakes) harus mengatur waktu dan pembagian tugas baik berkaitan dengan upaya pelacakan dan juga penyuntikan vaksin.
Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Jogja, Heroe Poerwadi mengakui, bahwa percepatan program vaksinasi penguat agak terkendala dengan situasi pandemi yang belakangan melonjak sangat signifikan. Hal ini menyebabkan konsentrasi para nakes jadi terpecah.
Advertisement
"Karena ini pas barengan juga dengan upaya kita melakukan skrining dan testing sehingga energi kita terpecah," kata Heroe, Jumat (11/2/2022).
BACA JUGA: Polisi Sebut Pengepungan Warga Wadas Hoaks, Netizen: Pembuat Hoaks Terbesar Adalah Penguasa
Oleh karenanya, saat ini perhatian Satgas tengah dimaksimalkan dalam upaya penanganan dan juga pengendalian Covid-19. Program vaksin penguat masih terus dijalankan namun dengan kuota yang disesuaikan dengan keberadaan petugas vaksinator di lapangan.
"Capaian sudah cukup lumayan, tapi ya memang tidak bisa konsentrasi maksimal seperti saat pelaksanaan penuntasan vaksin dosis pertama dan kedua tahun lalu," ungkap dia.
Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit dan Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Kesehatan Dinkes Kota Jogja, Lana Unwanah mengatakan, pihaknya memutuskan untuk menutup sementara sentra vaksinasi yang berada di area XT Square menyusul melonjaknya kasus Covid-19.
"Kami tutup dulu untuk sementara waktu sambil melihat perkembangan di lapangan. Saat ini pelaksanaan vaksinasi penguat masih dilakukan di sejumlah fasilitas kesehatan atau klinik," katanya.
Sampai dengan pekan ini, capaian vaksinasi penguat untuk kategori lansia telah sebanyak 22.758 atau 49,54 persen. Sementara kategori masyarakat rentan dan umum ada sebanyak 47.361 atau 27,95 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tarik Uang Taruhan dari 10 Orang, Pemain Judi Online asal Bantul Ditangkap Polisi
- Awasi Masa Tenang, Bawaslu Siagakan Semua Petugas Pengawas
- Selamatkan Petani karena Harga Cabai Anjlok, Pemkab Kulonprogo Gelar Bazar dengan Harga Tinggi
- Kantor Imigrasi Yogyakarta Catat 26.632 Turis Asing Masuk Yogyakarta via YIA pada Agustus-Oktober 2024
- Bawaslu dan KPU Kulonprogo Bersiap Masuki Masa Tenang dan Pemilihan
Advertisement
Advertisement