Advertisement
Diubah seperti Zaman Dahulu, Kawasan Malioboro Bakal Dicat Putih
 Kawasan Malioboro tanpa PKL kini butuh daya tarik baru untuk tetap memikat wisatawan. - Harian Jogja/Maya Herawati
                Kawasan Malioboro tanpa PKL kini butuh daya tarik baru untuk tetap memikat wisatawan. - Harian Jogja/Maya Herawati
            Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Para pemilik toko di kawasan Malioboro mulai bersiap mengubah wajah kawasan tersebut seperti yang direncanakan pemerintah. Pertokoan di Malioboro akan diseragamkan warna catnya yakni putih.
Pemerintah sebelumnya menyatakan kawasan Malioboro akan ditata mirip saat zaman awal kemunculannya. Menyusul rencana tersebut, para pemilik toko di Malioboro pun mulai membenahi tampilan bangunan mereka.
Advertisement
Koordinator Lapangan Perkumpulan Pengusaha Malioboro dan Ahmad Yani (PPMAY), KRT. Karyanto Purbohusodo mengatakan pengecatan dan perbaikan fasad dilakukan bertahap. Saat ini beberapa toko sudah melakukan pengecatan.
Namun belum ada data pasti untuk jumlah toko yang sudah melakukan. Pengecatan dilakukan secara mandiri.
BACA JUGA: Tanah Bergerak Bermunculan di Bantul karena Cuaca Ekstrem
“Pada bulan April, akan ada pengecatan dan perbaikan di empat toko. Menyusul pada Mei juga ada pengecatan dan perbaikkan pada 16 toko, menyusul. Tunggu ada dana,” kata KRT. Karyanto, Jumat (18/2/2022).
Dalam perbaikan papan nama toko misalnya, tinggi maksimal 1,5 meter. Sementara untuk lebar sesuai bangunan toko. Warna akan diseragamkan dengan cat putih. “Untuk proses itu akan ada bantuan dana dari Pemerintah Daerah DIY. Namun belum tahu berapa nominalnya,” kata KRT. Karyanto. “Pengecatan dan perbaikan fasad bertahap, dan memungkinkan masih berlangsung sampai tahun 2023.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
 
    
        Ribuan Orang Tewas, DK PBB Didesak Selidiki Genosida di Darfur, Sudan
Advertisement
 
    
        Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement




















 
            
