Advertisement
Sopir Asal Jogja Curi HP dan Ajak Anak di Bawah Umur Berhubungan Badan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Seorang sopir ekspedisi bernama Ivul Mahendra Putra, warga Tegalrejo Kota Jogja harus berurusan dengan aparat kepolisian setelah diduga terlibat dalam kasus pencurian satu unit handphone (HP) seorang anak di bawah umur. Ia meminta anak itu untuk berhubungan badan jika HP ingin dikembalikan.
Kepala Seksi Humas Polresta Jogja, AKP Timbul Sasana Raharja menjelaskan, insiden pencurian itu terjadi pada 3 Maret lalu di lapangan tenis museum Diponegoro Tegalrejo. Saat itu korban diajak oleh rekannya untuk main. Korban lantas ketiduran sampai dini hari. Saat terbangun ia tidak lagi menemukan HP miliknya.
Advertisement
"HP yang hilang merek Realme 3 berwarna biru milik korban berusia 14 tahun dan ternyata dicuri oleh Ivul," kata Timbul, Selasa (17/5/2022).
BACA JUGA: Survei Indikator: Kepuasan terhadap Jokowi Turun
Tersangka kemudian datang ke rumah teman korban dan mengajaknya ke lapangan tenis Diponegoro jika ingin HP kembali. Saat sampai di lapangan tenis tersangka kemydian menunjukkan HP milik korban dan menyebut bahwa korban harus berhubungan badan kalau HP ingin dikembalikan.
"Korban bingung dan ketakutan sembari menangis. Akhirnya korban pulang ke rumahnya dan melaporkan kejadian tersebut ke orang tuanya. Kemudian melaporkan hal tesebut ke Polsek Tegalrejo," jelas Timbul.
Aparat kepolisian kemudian melakukan penyelidikan. Diketahui bahwa tersangka bekerja sebagai seorang sopir ekspedisi. Tempat kerja tersangka kemudian bekerja sama dengan petugas kepolisian untuk meringkus tersangka.
"Setelah dilakukan pemeriksaan pelaku mengakui semua tentang perbuatannya. Modusnya tersangka mengambil HP, namun akan dikembalikan dengan syarat mau disetubuhi oleh tersangka," ungkap Timbul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Rencana Evakuasi 1.000 Warga Jalur Gaza ke Indonesia, PBNU: Blunder dan Tidak Tepat
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Operasi Ketupat Progo 2025 Berakhir, Angka Kriminalitas di Bantul Meningkat
- Ekonomi Lesu, Target Investasi Kulonprogo 2025 Hanya Rp160 Miliar
- Kementan Terjunkan Tim Tangani Antraks di Gunungkidul
- SCH Gelar Halal Bi Halal Bersama 50 Media Ternama se-DIY
- Resmi Operasikan Asrama, Begini Kisah Ponpes Bidayatussalikin Menangani Pecandu Narkoba
Advertisement