Advertisement

Promo November

Warna Pasar Beringharjo Diubah, Butuh 325 Liter Cat

Yosef Leon
Selasa, 24 Mei 2022 - 17:07 WIB
Arief Junianto
Warna Pasar Beringharjo Diubah, Butuh 325 Liter Cat Andong melintas di depan Pasar Beringharjo yang kini sudah berganti wajah. - Harian Jogja/Yosef Leon

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA--Pasar Beringharjo yang semula identik dengan warna hijau, kini berubah wajah menjadi berwarna putih tulang. 

Pengubahan warna itu dilakukan lantaran berkaitan dengan penataan fasad kawasan Malioboro sebagai bagian dari Sumbu Filosofi.

Advertisement

Kepala Dinas Perdagangan Kota Jogja, Veronica Ambar mengatakan, proses penataan fasad tersebut telah dimulai sejak awal Mei ini dan selesai pada 20 Mei lalu. Pengecatan ini merupakan bagian dari penataan kawasan sumbu filosofi Jogja. 

"Diserahterimakan 20 Mei lalu. Itu kan bagian dari Sumbu Filosofi dan kebijakan dari DIY harus dikembalikan sesuai dengan fasad zaman dulu," ungkap Vero, sapaan akrabnya, Selasa (24/5/2022).

BACA JUGA: DIY Sentuh Nol Kasus Covid-19, Sultan Ingatkan Pandemi Belum Berakhir

Dalam melakukan penataan, kata dia, pihaknya berkoordinasi dengan Bappeda setempat dan juga forum CSR Kota Jogja serta pihak swasta untuk membantu proses penataan.

Sedikitnya dibutuhkan waktu dua pekan dan 355 liter cat untuk menata fasad bangunan itu.  "Kami kan tidak ada anggaran sehingga kami dibantu oleh berbagai pihak dengan bantuan cat. Kalau total dirupiahkan itu ada sekitar Rp25 juta lebih. Sedangkan tenaga dari kami sendiri," kata Vero. 

Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan para pedagang agar proses pengecatan tidak mengganggu operasional para pedagang. Pedagang diperbolehkan tetap berjualan selama proses pengecatan berlangsung. 

"Pengerjaan hampir dua pekan. Kami berkoordinasi dengan pedagang juga, kan mereka tidak mungkin tutup dan kami atur sebaik mungkin supaya mereka bisa tetap buka dan cat tetap dilaksanakan," ujarnya. 

BACA JUGA: Wajah Pasar Beringharjo Bakal Berubah

Ke depan pihaknya berencana untuk menambah ornamen ikonik di depan Beringharjo untuk menambah daya tarik Pasar tersebut.

Pasalnya, selama ini area depan pasar itu kerap dijadikan pengunjung untuk berfoto mengabadikan momen saat di Malioboro. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement