Ingin Kuliah di UNY dan UIN Jogja, Berapa Biayanya?
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Sejumlah perguruan tinggi negeri (PTN) di Jogja menerapkan besaran uang kuliah yang beragam untuk mahasiswa baru yang lolos di jalur mandiri. Seperti diketahui, penerimaan mahasiswa baru di PTN dilakukan melalui sejumlah jalur. Antara lain jalur Seleksi Nasional Masuk PTN (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk PTN (SBMPTN) dan jalur mandiri.
Lalu, berapa biaya untuk kuliah lewat jalur mandiri tersebut? Kepala Kantor Layanan Admisi Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Setya Raharja mengatakan ongkos yang perlu dibayar mahasiswa di antaranya uang pendaftaran Rp200.000 ditambah Uang Pangkal Pengembangan Akademik (UPPA), dan Uang Kuliah Tunggal (UKT).
Advertisement
"UPPA bervariasi, berdasarkan isian masing-masing calon mahasiswa baru, yang nol rupiah pun ada," ungkapnya saat dihubungi, Kamis (14/7/2022).
UPPA sendiri dia sebut tidak berlaku untuk SNMPTN dan SBMPTN. Sementara untuk UKT besarannya berbeda-beda setiap mahasiswa, disesuaikan dengan kemampuan ekonomi.
BACA JUGA: Mengenal Motif Batik Jogja yang Punya Makna Mendalam bagi Calon Pengantin
"Kalau yang SNMPTN dan SBMPTN tidak ada UPPA," lanjutnya.
Namun bila merujuk laman resmi UNY, kampus ini menerapkan biaya UKT mulai dari Rp500.000 hingga Rp6,3 juta per semester. Biaya kuliah di UNY, lebih lengkapnya bisa diliihat di link berikut.
Penerimaan mahasiswa baru melalui seleksi mandiri masih dibuka di UNY sampai 20 Juli 2022 untuk seleksi mandiri Computer Based Test (CBT) Kampus. Kemudian untuk seleksi mandiri Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) akan dibuka sampai 16 Juli 2022.
Sementara di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga mahasiswa yang masuk melalui jalur seleksi mandiri tidak ada uang uang pangkal/sumbangan/pungutan selain UKT. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Admisi UIN Sunan Kalijaga, Aulia Faqih.
"Kelompok UKT dari 1-7, besaran tiap prodi berbeda, namun UKT 1 sama, Rp400.000 per semester," ujarnya.
Ongkos yang harus dibayar masuk UIN Sunan Kalijaga jalur mandiri yakni uang pendaftaran Rp300.000 untuk CBT atau Rp250.000 untuk prestasi ditambah UKT.
"[pendaftaran] sudah ditutup kemarin 5 Juli, ujian 11-16 Juli, pengumuman 25 Juli," jelasnya.
Terkait fakultas dan jurusan yang paling diminati dia sebut hampir merata. Karena setiap fakultas memiliki prodi unggulan masing-masing. Faqih merinci pendaftar CBT 2022 mencapai 6.287, dengan rincian CBT IPA 1.316 pendaftar, dan CBT IPS sebanyak 4.971 pendaftar.
Kemudian jalur mandiri portofolio total 2.430 pendaftar, terdiri dari keberagaman 73 pendaftar, skor UTBK 1.869 pendaftar, skor UMPTKIN 457 pendaftar, dan difabel 31 pendaftar.
Jumlah pendaftar jalur mandiri tahun ini naik dibandingkan 2021 di mana untuk CBT total 6.165 pendaftar dan portofolio 1.984 pendaftar.
Tahun ini jumlah mahasiswa yang akan diterima sebanyak 1.095, atau secara persentase 12,56% dari pendaftar.
"1.095 [yang diterima] dengan catatan masih bisa berubah misalnya dapat limpahan dari jalur sebelumnya yang tidak registrasi. Atau menyesuaikan sesuai keputusan rapat yudisium," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Siswa SMK Korban Penembakan Polisi di Semarang Diperbolehkan Pulang dari Rumah Sakit
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Libur Akhir Tahun, Dishub Sleman Siapkan Skema Rekayasa Arus Lalu Lintas
- Nasib 2 Cagar Budaya Kulonprogo Terdampak Tol Belum Jelas
- Kunjungan Wisatawan ke Mangunan Terus Merosot, Pokdarwis Blak-blakan Penyebabnya
- Perkuat Penanaman Nilai-Nilai Pancasila pada Masyarakat, Kesbangpol DIY Gelar Sinau Pancasila
- Logistik Pilkada Mulai Didistribusikan ke Kabupaten-Kota se DIY
Advertisement
Advertisement