Advertisement

Besok, Nakes Gunungkidul Terima Booster II, Bagaimana dengan Warga Umum?

David Kurniawan
Kamis, 04 Agustus 2022 - 17:57 WIB
Arief Junianto
Besok, Nakes Gunungkidul Terima Booster II, Bagaimana dengan Warga Umum? Ilustrasi antrean vaksinasi. - Harian Jogja/Catur Dwi Janati

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul akan melakukan vaksinasi booster kedua atau vaksinasi dosis keempat mulai Jumat (5/8/2022). Adapun sasarannya tenaga kesehatan yang mencapai sekitar 4.000 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty mengatakan, sudah ada instruksi melaksanakan vaksinasi Corona untuk dosis keempat. Sesuai arahan dari Kementerian Kesehatan, sasaran booster diberikan kepada sumber daya manusia (SDM) di bidang kesehatan. “Besok [Jumat] kami mulai dengan sasaran tenaga kesehatan sekitar 4.000 orang,” katanya, Kamis (4/8/2022).

Advertisement

BACA JUGA: Nama Dicomot Jadi Anggota Partai, Laporkan Saja ke KPU!

Menurut dia, suntikan dosis keempat ini diselenggarakan di dinas kesehatan. Selain itu, pelaksanaan juga dilakukan di setiap fasilitas kesehatan di Gunungkidul. “Jadi disesuaikan dengan tempat kerja masing-masing,” katanya.

Rencananya vaksin booster akan menggunakan jenis Moderna. Dewi memastikan tidak ada masalah apabila saat suntikan pertama, kedua atau ketiga menggunakan jenis berbeda karena dinilai tetap aman.

“Jenis vaksin yang digunakan disesuaikan dengan stok. Selama ini penyuntikan juga sudah ada yang menggunakan jenis berbeda,” katanya.

Disinggung mengenai booster untuk masyarakat, Dewi mengakui masih menunggu instruksi lanjutan. “Sekarang fokus dulu ke tenaga kesehatan karena memang baru menyasar di sektor ini. Untuk lainnya menyusul sesuai dengan arahan dari Pemerintah Pusat,” katanya.

Menurut dia, capaian vaksin untuk tenaga kesehatan terhitung tinggi karena hampir semua sasaran sudah mengikuti. Meski demikian, Dewi tidak menampik secara keseluruhan capaian masih terhitung rendah, khususnya untuk vaksin booster. “Vaksin booster capaiannya baru sekitar 32 persen dari total sasaran mendapatkan vaksin,” katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Kasus Korupsi Timah, Bos Maskapai Penerbangan Terlibat

News
| Sabtu, 27 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement