Advertisement

Bangkitkan Ekonomi lewat Produk Lokal, Kapanewon Tempel Punya Garasi UMKM

Abdul Hamied Razak
Minggu, 07 Agustus 2022 - 23:07 WIB
Arief Junianto
Bangkitkan Ekonomi lewat Produk Lokal, Kapanewon Tempel Punya Garasi UMKM Ilustrasi UMKM - Bisnis Indonesia/Rachman

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN — Pascapandemi Covid-19, ekonomi masyarakat perlu ditingkatkan, salah satunya melalui kegiatan dan inovasi pengembangan UMKM. Kapanewon Tempel misalnya yang saat ini memiliki Garasi UMKM untuk melakukan pengembangan UMKM di Sleman. 

Plt. Panewu Tempel, Suyanto mengatakan Garasi UMKM tersebut dapat bermanfaat dan merupakan salah satu upaya kapanewon memfasilitasi pelaku UMKM di Tempel.

Advertisement

Dia berharap Forkom UMKM Tempel mampu mengelola sarana promosi tersebut. "Termasuk memberikan akses serta pendampingan kepada UMKM di Tempel dari mulai produksi hingga pemasarannya," katanya, Minggu (7/8/2022)

BACA JUGA: Pecah! 4 Vokalis Dewa 19 Tampil Sepanggung

Dijelaskan Suyanto, pengembangan UMKM di Tempel bertujuan untuk mewujudkan One Village, One Product atau memaksimalkan potensi produk khas yang ada di beberapa kalurahan atau desa di Kapanewon Tempel.

Kapanewon Tempel, lanjutnya, memiliki beberapa potensi produk khas yakni dari mulai kuliner seperti yang ada di Lumbungrejo dengan Jadahnya kemudian Banyurejo yakni Bebek Bacem serta Brongkos. 

"Kemudian disusul Pondokrejo dengan kerajinan payung dan harapannya daapat disusul dengan Kalurahan lainnya untuk memaksimalkan potensi masing-masing," katanya.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan Pemkab Sleman akan melakukan pendataan yang dilanjutkan dengan pembentukan regulasi dan pendampingan kepada UMKM yang beroperasi di wilayah Sleman. Pendataan ini kami lakukan untuk mewujudkan UMKM Sleman naik kelas.

"Untuk mewujudkan UMKM di Sleman bisa naik kelas maka diperlukan kolaborasi antar stakeholder untuk bersama-sama menggerakan dan mengembangkan UMKM. Ini kuncinya," kata Kustini.

Kustini menyontohkan upaya yang dilakukan Kapanewon Tempel agar UMKM bisa naik kelas. Di kapanewon tersebut saat ini terdapat Garasi UMKM Kapanewon Tempel. Keberadaan garasi tersebut untuk mempermudah UMKM di Tempel agar memamerkan sekaligus mempromosikan produknya. 

Melalui Forkom UMKM Tempel, Kustini berharap UMKM di Tempel dapat naik kelas melalui digitalisasi sehingga potensi-potensi bisa diangkat melalui teknologi dan Internet.

"Saya berharap dengan inovasi Garasi UMKM dapat menyatukan UMKM di Tempel sehingga mudah diakses oleh masyarakat maupun wisatawan," ujarnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

1.119 WNI Berhasil Dipulangkan ke Tanah Air dari Zona Konflik hingga Bencana Alam

News
| Sabtu, 27 April 2024, 04:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement