Advertisement
Pemaksaan Jilbab Jangan Terulang, AMPPY Sarankan Ini ke Pemda DIY

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Aliansi Masyarakat Peduli Pendidikan Yogyakarta (AMPPY) meminta Dinas Pendidikan di seluruh DIY untuk membuat sistem pengawasan yang efektif, proaktif, dan konsisten terhadap praktek penyelenggaraan pendidikan untuk menanggulangi penyelewengan. Permintaan ini dimaksudkan untuk mengantisipasi terulangnya pemaksaan penggunaan jilbab, seperti terjadi di SMAN 1 Banguntapan.
Pegiat AMPPY Novitasari saat membacakan pernyataan sikap menyebut penyelenggaraan pendidikan di DIY harus berdasarkan konstitusi serta memberikan ruang penghargaan terhadap hak asasi manusia (HAM) termasuk hak anak. “Supaya fungsi pendidikan yaitu menanamkan, menumbuhkan, dan mengembangkan karakter yang berjiwa Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika dapat terwujud,” jelasnya, Jumat (12/8/2022).
Advertisement
Novitasari juga meminta Gubernur DIY serta bupati dan wali kota se-DIY untuk mengevaluasi melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan pendidikan dan kepada dinas pendidikannya. “Kami juga meminta Dinas Pendidikan DIY serta kabupaten dan kota untuk melakukan pembinaan tenaga pendidik secara terus-menerus dan berkelanjutan untuk memastikan penyelenggaraan pendidikan yang sesuai konstitusi dan HAM,” tugasnya.
BACA JUGA: Iring-iringan Moge Tabrak Warga di Kulonprogo
Tindakan tegas juga penting diambil kepala daerah, jelas Novitasari, bagi pelaku penyelewengan penyelenggaraan pendidikan. “Sangsi harus diberlakukan agar insiden dan masalah serupa tidak terus terulang,” ujarnya.
Selain pemaksaan penggunaan jilbab, AMPPY juga menyoroti praktik penyelewengan lain yang terjadi di DIY. Seperti pungutan liar di sekolah yang berdampak, misalnya, penahanan ijazah, tidak dapat mengikuti ujian, perundungan tidak kasat mata. Penyelewengan lainnya seperti jual-beli seragam oleh sekolah, pelanggaran PPDB, serta penolakan terhadap difabel,” jelas Novitasari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Danantara Bidik Industri Media dan Hiburan untuk Tambah Penerimaan Negara
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Bantul Targetkan Bangun 120 Kilometer Jalan Desa Setiap Tahun
- Gunungkidul Raup Rp214 Juta dalam 2 Hari Kunjungan Wisatawan, Destinasi Pantai Tetap Jadi Favorit
- Catat! Ini Jalur Trans Jogja, Melewati Tempat Wisata, Rumah Sakit dan Kampus
- Di Kulonprogo, Ditemukan Banyak Calon Penerima BSU Rekeningnya Tidak Aktif
- Top Ten News Harianjogja.com Senin 30 Juni 2025: Kunjungan Wisatawan, Impor Sapi hingga Muhammadiyah Bencana Buka Bank Syariah
Advertisement
Advertisement