Advertisement
Tiga Menteri Motoran Bareng di UGM, Kampanyekan Keselamatan Jalan
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Hak Asasi Manusia (Menkopolhukam) Mahfud MD bersama dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi motoran bareng di Universitas Gadjah Mada (UGM) dari Grha Sabha Pramana ke Foodpark UGM, Sabtu (27/8/2022) pagi.
Menggunakan helm standar, sarung tangan, dan sepatu, ketiga menteri ini mengampanyekan keselamatan jalan atau road safety campaign. Budi Karya Sumadi mengatakan keselamatan jalan sangat penting khususnya untuk sepeda motor.
Advertisement
"73% melibatkan pengendara yang naik motor dan mayoritas anak muda. Langkah kecil kami mengingatkan semoga kita semia menjadi lebih baik," ucapnya dalam acara Road Safety Campaign, Sabtu (27/8/2022).
Setidaknya ada empat prinsip yang harus dipegang saat berkendara, di antaranya kewaspadaan, kesadaran, perilaku, serta antisipasi. Tingginya angka kecelakaan yang melibatkan sepeda motor menurutnya karena kesadaran yang kurang.
"Kesadaran pengguna sepeda motor akan keselamatan, khususnya terkait penggunaan helm, cara berkendara yang berkeselamatan kelengkapan SIM dan STNK, memastikan kondisi motor dalam keadaan laik, dan aspek lain," lanjutnya.
Menkopolhukam Mahfud MD menyampaikan dukungannya pada kegiatan ini. Dia berpandangan kampanye keselamatan berkendara sangat penting karena lebih banyak nyawa manusia yang terbunuh di jalan daripada disebabkan penyakit.
"Road safety campaign sangat penting bagi kita semua karena nyawa manusia yang terbunuh di jalan karena kecelakaan lalu lintas itu jauh lebih banyak dari korban Covid-19, dan jauh di atas rata-rata penyakit lain," paparnya.
Hadir dalam acara ini Rektor UGM Prof Ova Emilia, Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno, dan sejumlah pejabat terkait. Beberapa komunitas sepeda motor, serta perwakilan mahasiswa dari sejumlah universitas di DIY juga terlibat.
Korlantas Polri mencatat pada 2021 angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia mencapai 103.645 kasus. Lebih tinggi dari 2020 sebanyak 100.028 kasus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Patahan Pemicu Gempa Membentang dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, BRIN: Di Dekat Kota-Kota Besar
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Jalur Trans Jogja dan Tarifnya, Cek di Sini!
- DPRD DIY Setujui Perubahan Propemperda DIY Tahun 2024
- Tol Jogja-Solo Beroperasi Gratis untuk Mudik Lebaran 2024, Ini Ketentuan Mobil Melintas dan Pintu Keluar Masuknya
- Farmasi UAD Kembali Giatkan Sekolah Lansia Segar Guna Tingkatkan Kesehatan Lansia di Wirobrajan
- Stok Darah dan Layanan Donor Darah di PMI Kabupaten & Kota di DIY, Kamis 28 Maret 2024
Advertisement
Advertisement