Advertisement
Panwascam di Jogja Kurang Diminati Perempuan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Animo pendaftar perempuan untuk mengisi posisi sebagai pengawas pemilu kecamatan (Panwascam) di Jogja masih rendah.
Sampai dengan dua hari terakhir pembukaan pendaftaran, tujuh kecamatan atau kemantren masih dinyatakan belum memenuhi keterwakilan pendaftar Panwascam perempuan sebanyak 30%.
Advertisement
Ketua Kelompok Kerja Pembentukan Panwaslu Kemantren Bawaslu Kota Jogja, Muslimin menerangkan, sesuai dengan petunjuk teknis penyelenggaraan penerimaan Panwascam, Bawaslu Kabupaten/Kota harus menyertakan keterwakilan perempuan sebanyak 30% dari kuota.
Adapun kebutuhan Panwascam di 14 kemantren di Jogja ada sebanyak 42 orang. "Pendaftaran sudah kami buka sejak 21 sampai September mendatang. Dari jumlah pendaftar masih banyak laki-laki dengan jumlah 63 dan perempuan 26 orang dan total ada 89 orang," kata Muslimin, Senin (26/9/2022).
BACA JUGA: Duh, Pendaftar Panwascam di Gunungkidul Minim
Sesuai dengan ketentuan, setiap kemantren nantinya diisi oleh tiga Panwascam. Sementara jumlah pendaftar di setiap kemantren diharuskan sebanyak dua kali lipat dari total kebutuhan atau sebanyak 84 orang.
Dari sisi jumlah pendaftar, Muslimin menyebut sudah sesuai dengan ketentuan, hanya keterwakilan perempuan masih minim di sejumlah kemantren.
"Terkait dengan ini maka untuk Jogja ada tujuh wilayah atau kemantren yang sudah terpenuhi dan tinggal tujuh lagi yang belum. Harapannya nanti pada dua hari terakhir ini bisa terpenuhi," kata dia.
Menurutnya, para pendaftar banyak yang langsung mengantarkan berkas pendaftaran ke kantor Bawaslu daripada mengirim via elektronik. Berkas yang diterima via elektronik hanya tiga pendaftar. "Kan kami buat dua sistem cara mendaftar, bisa langsung ke kantor atau lewat surat elektronik," jelasnya.
Muslimin menyampaikan, pada tahun ini honorarium Panwascam juga dinaikkan. Pada 2019 honorarium ketua Panwascam senilai Rp1,9 juta dan naik menjadi Rp2,2 juta dan anggota senilai Rp1,9 juta. "Itu untuk November 2022, kemungkinan besar ke depan akan ada perubahan lagi," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Tol Jogja-Kulonprogo, 1.187 Bidang Tanah Dibebaskan, Uang Ganti Kerugian Tembus Rp1,3 Triliun
- Penjelasan BMKG Soal Udara Dingin "Bediding" di Jogja
- Kalurahan di Gunungkidul Mulai Urus Pencairan Dana Desa Termin Kedua
- PLS Harus Edukatif dan Menyenangkan, Tak Boleh Ada Kekerasan dan Perpeloncoan
- Sarasehan Hari Jadi ke-194, Bupati Singgung Bantul Masuk 4 Besar Kabupaten Paling Maju Versi BRIN
Advertisement
Advertisement