Advertisement
Hampir Sebulan Diburu Polisi, Pelaku Perkosaan Anak Difabel Tegalrejo Belum Tertangkap
Ilustrasi. - Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Susilo Raharjo, 50, pria yang diduga memperkosa anak difabel di Tegalrejo, Jogja, masih melarikan diri. Polresta Jogja terus memburunya sebulan terakhir. Penaikan status pelaku dalam daftar pencarian orang (DPO) urung dilakukan.
Aparat Polresta Jogja sudah mencari Susilo di rumahnya, lingkungan sekitarnya, hingga berkoordinasi dengan seluruh polsek di Jogja. Namun, butuh syarat panjang untuk menjadikan masuk dalam DPO. Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Jogja Ipda Apri Sawitri menjelaskan jajarannya sudah berkoordinasi dengan RT hingga kelurahan tempat tinggal pelaku.
Advertisement
“Kami sudah tanyakan ke tokoh masyarakat sekitar, ke Ketua RT sampai RW, hingga koordinasi dengan polsek-polsek untuk mencari pelaku,” jelasnya, Rabu (12/10/2022).
Pelaku mulai diburu polisi saat status perkaranya ditingkatkan dari penyelidikan jadi penyidikan pada 19 September lalu. Saat itu pelaku sudah kabur dari rumahnya sejak dugaan perkosaan dilaporkan ke polisi.
BACA JUGA: Haryadi Suyuti Segera Disidang di Pengadilan Tipikor Jogja
“Sementara ini belum kami DPO-kan, masih akan kami cari terus. Proses memasukkan ke dalam DPO harus ada surat keterangan dari RT, RW dan pihak-pihak lain yang menerangkan pelaku tak ada di tempatnya,” jelas Apri.
Selain kasus tersebut, Polresta Jogja juga sedang menyelesaikan perkara serupa lain.
“Nanti kami akan update saat pelaku sudah tertangkap, karena kami juga terus berusaha dan mengerjakan kasus-kasus serupa lain,” tandas Apri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Pembangunan Drainanse di Alun-Alun Wonosari Bisa Selesai Lebih Cepat
- Ketua KPK Temui Sultan HB X, Ini yang Dibahas
- UMP DIY 2026 Diusulkan Naik Jadi Rp3,6 Juta hingga Rp4 Juta
- Program Ketahanan Pangan Sleman Jadi Penopang Sistem Produksi MBG
- Disabilitas Psikososial Diajak Keliling Kota, Naik Bus dan ke Museum
Advertisement
Advertisement





