Advertisement
Satpol PP Bantul Petakan Baliho Rawan Roboh
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bantul memetakan baliho-baliho yang rawan roboh karena saat ini sudah masuk musim penghujan yang tak jarang disertai angin kencang.
Kepala Satpol PP Bantul Yulius Suharta mengatakan jawatannya sudah menyampaikan informasi kepada pemilik baliho yang rawan roboh agar dibenahi atau diturunkan.
Advertisement
“Kami sampaikan kepada penyedia baliho dan reklame, ada beberapa titik rawan bencana diturunkan. Sementara ini imbauan, nanti kami petakan kalau rawan dan jika membahayakan kami tindak,” kata Yulius, Minggu (23/10/2022).
Menurut Yulius, sementara ini data baliho yang rawan roboh masih data tahun lalu dan sebagian sudah diturunkan sendiri oleh penyedia jasa baliho dan reklame. Namun, sebagian masih terpasang.
Sejumlah baliho berukuran besar berdiri di wilayah perbatasan Bantul dan Jogja, seperti Blok O, Simpang Empat Ketandan, dan Simpang Empat Terminal Giwangan.
Sementara itu, Kepala Kelompok Data dan Informasi Stasiun Klimatologi DIY Etik Setyaningrum menyatakan mulai Oktober ini hujan akan sering turun pada pagi hingga malam hari. Ia memprediksi puncak musim hujan akan berlangsung pada Januari hingga Februari tahun depan.
Pada Oktober, hujan di wilayah DIY berkisar 150-500 mm per bulan atau kriteria menengah hingga tinggi. Adapaun curah dari November 2023 sampai Januari 2023 berkisar 200-500 mm per bulan ( kriteria menengah hingga tinggi).
Masyarakat diimbau mewaspada potensi genangan, banjir, maupun longsor. “Waspada terhadap kemungkinan hujan disertai angin yang dapat menyebabkan pohon maupun baliho tumbang atau roboh,” kata Etik.
Etik juga meminta masyarakat agar tidak berlindung di bawah pohon saat hujan disertai kilat atau petir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Simak Jadwal Pekan Suci 2024 Gereja Katolik di Jogja
- Rekomendasi Makanan Takjil Tradisional di Pasar Ramadan Kauman Jogja
- Dukung Kelestarian Lingkungan, Pemda DIY Mulai Terapkan Program PBJ Berkelanjutan
- BREAKING NEWS: Gempa Bumi Magnitudo 5 Guncang DIY, Ini Lokasi Pusatnya
- Masjid di DIY Menerima Dana Zakat Mal yang Dihimpun dari Para Dokter
Advertisement
Advertisement