Advertisement
Forum Bank Sampah Gelar Sarasehan

Advertisement
Harianjogj.com, JOGJA--Pemerintah Kota Jogja (Pemkot) mencanangkan pelarangan pembuangan sampah anorganik ke TPA. Untuk mewujudkannya, diperlukan upaya dari masyarakat memilah sampah.
Wakil Ketua Forum Bank Sampah Kota Jogja, Joko Sularno mengatakan Januari 2023 Pemkot mencanangkan zero sampah anorganik. Karenanya, Joko berharap sampah dapat selesai di sumber sampah.
Advertisement
Joko mengatakan pengolahan sampah anorganik akan mengandalkan bank sampah. "Kalau ini bisa diterapkan [pengolahan melalui bank sampah] untuk mengantisipasi sampah anorganik. Perubahan ini keluar [kebijakan pelarangan TPA menampung sampah anorganik], otomatis bank sampah akan kebanjiran anggota baru, atau anggota lama yang tidak aktif," kata Joko dalam Sarasehan Forum Bank Sampah, Rabu (23/11/2022).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Jogja Sugeng Darmanto mengatakan Mantri Pamong Praja (MPP) bertanggung jawab mengarahkan dan mendampingi pada masyarakat. "Karena tiap rumah tangga harus melakukan pengolahan [sampah]," katanya.
Mantri Pamong Praja Kotagede, Komaru mengatakan kebijakan pengolahan sampah perlu dukungan masyarakat, untuk itu kemantren akan melakukan sosialisasi intens. "Mulai dari pertemuan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga [PKK], RT, RW, forum bank sampah kemantren, forum bank sampah kelurahan, kami road show ke wilayah," kata Komaru.
Komaru mengatakan Kemantren Kotagede telah memiliki program pengolahan sampah. "Kita ada program pengurangan sampah anorganik maupun organik. Yang anorganik kita mengoptimalkan bank sampah, mengoptimalkan pengelolaan. Yang organik dengan biopori, lodong [wadah] sisa dapur [losida] dan ember tumpuk. Masing-masing kelurahan, mewajibkan setiap rumah tangga mempunyai losida," ucap Komaru. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

TNI Sterilkan Lokasi Ledakan Amunisi di Garut dari Masyarakat Sipil
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ratusan Remaja Diusulkan Dinsos Bantul untuk Masuk Sekolah Rakyat Setingkat SMA
- Long Weekend Waisak, Jumlah Wisatawan di Bantul Meningkat Hampir Dua Kali Lipat
- Tim Saber Pungli Gunungkidul Bakal Pelototi Layanan TPR Wisata Pantai Cegah Kebocoran
- Libur Waisak, Dispar Bantul Tambah Petugas Pemungutan Retribusi di TPR Parangtritis
- Cerita Guru Honorer di Sleman Korban Mafia Tanah, 12 Tahun Perjuangkan Sertifikat Tak Kunjung Dapat
Advertisement