Tim Uji Kualitas Data Peroleh Masukan bagi Penyempurnaan Aplikasi NewSIGA
Advertisement
JOGJA—Setelah melakukan uji kualitas data SIGA di Bantul dan Kulonprogo, Kamis (1/11/2022) Tim Perwakilan BKKBN DIY melakukan uji kualitas data di Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta.
Migrasi sistem pelaporan SIGA ke NewSIGA di tahun 2022 ini bertujuan agar sistem pelaporan dan informasi menjadi lebih baik dan mudah dimanfaatkan. Namun NewSIGA sebagai sesuatu yang baru dan masih terus dikembangkan mengakibatkan sejumlah kesulitan bagi para operatornya.
Advertisement
Tim Uji Kualitas Data diterjunkan untuk mengevaluasi penerapan NewSIGA serta mendapatkan masukan dari para operator di fasilitas kesehatan (faskes) dan Balai Penyuluhan KB Kapanewon. Di Balai Penyuluhan KB Kapanewon Ngaglik Sleman, tim uji kualitas data yang dipimpin Zuhdi Astuti menjumpai bahwa hampir seluruh faskes pelayanan KB di Ngaglik telah rutin menginput data layanan alat kontrasepsi (alkon) melalui NewSIGA.
“Kami memang mendorong seluruh faskes yang melayani kontrasepsi di Ngaglik untuk melakukan input hasil pelayanan, termasuk input Form Register Pendaftaran (K/0). Jadi Penyuluh KB tidak lagi menghimpun data dari faskes dan mengiputnya,” demikian dijelaskan Koordinator Penyuluh KB Kapanewon Ngaglik Tafwidiati Abidah.
Selanjutnya sebagaimana dituturkan bidan Anindya Mustika Ramadhani dari Praktek Mandiri Bidan (PMB) Tuti Purwani, kesulitan dialaminya saat menginput alamat akseptor KB karena sejumlah dusun tidak muncul di pilihan menu alamat.
“Sehingga alamat harus saya ketik secara manual, dan ini merepotkan serta memperlama waktu yang diperlukan. Semoga pilihan Dusun dapat dilengkapi oleh admin NewSiga,” harap Anindya.
Anindya juga mempertanyakan mengapa dirinya tidak bisa menginput laporan untuk pelayanan alkon kondom dan pil. Khoirunnisa Nur Fadhilah, pengelola NewSIGA Perwakilan BKKBN DIY menerangkan bahwa operator penginput harus mengisi pilihan Non Inform Consent terlebih dahulu baru bisa menginput, karena kondom dan pil termasuk alkon yang tidak memerlukan inform consent dalam pelayanannya. Jika menunya masih di pilihan Inform Consent maka proses input tidak bisa berlanjut.
Kepala Bidang KB dari Dinas KB Sleman Dwi Wiharyanti yang turut hadir menyoroti masalah tingkat akurasi data yang diambil dari NewSiga. “Kami masih menggunakan data dari statistik rutin untuk bahan laporan dan koordinasi dengan perangkat daerah lain di tingkat kabupaten, karena sejumlah data masih kami ragukan keakuratannya. Misalnya data Unmet need yang kami tarik dari NewSIGA hasilnya lebih besar angka sebenarnya” demikian dikeluhkan Dwi.
Dwi juga menyampaikan bahwa untuk faskes besar seperti RSUP DR Sarjito (RS Kelas A) pihak Penyuluh KB mengalami kesulitan untuk memastikan faskes terebut senantiasa menginput data pelayanan KBnya. Dwi berharap untuk rumah sakit kelas A tersebut bisa dibantu Perwakilan BKKBN untuk memastikan penginputan data SIGA. “Sayang sekali karena jumlah layanan KBnya banyak namun input di SIGA selama ini sedikit,” tambah Dwi.
Zuhdi menyampaikan ucapan terima kasih dan harapan Kepala Perwakilan BKKBN DIY Shodiqin SH MM kepada petugas di faskes yang selalu menginput data layanan dengan tepat waktu. Apabila timbul kesulitan agar segera menginfokan kepada admin NewSIGA Perwakilan BKKBN DIY agar dapat segera dicarikan solusinya.
Sementara itu pada hari yang sama, pada kunjungan ke Puskesmas Wirobrajan Kota Yogyakarta Tim Uji Kualitas Data yang dipimpin Utomo Budi Santosa menjumpai bahwa sistem pelaporan NewSIGA telah diaplikasikan dengan baik.
Ikut Hadir menanggapi Tim Uji Kualitas Data antara lain Kepala Puskesmas Wirobrajan, Kasi KB DP3AP2KB Kota Yogyakarta, PKB Worobrajan, Pengelola Data Puskesmas dan Kader KB se Kalurahan Wirobrajan. Lima Fasilitas Pelayanan KB yang ada di Kemantren ini semuanya sudah terregister dalam Aplikasi NewSIGA dan semuanya telah melaporkan capaian hasil pelayanan KB di Aplikasi NewSIGA dengan dengan baik dan tepat waktu. Kualitas Data Laporan pelayanan KB pada Puskesmas Wirobrajan bisa dikategorikan sangat baik, pencatatan dan Pelaporan pelayanan KB dilaksanakan oleh staf administrasi Puskesmas secara real time.
Kepala Puskesmas Wirobrajan dr. Khairani Fitri menyambut baik pelaksanaan Uji Kualitas Data NewSIGA ini, karena dengan kegiatan ini bisa mendapatkan gambaran apakah pelaksanaan pencatatan dan pelaporan pelayanan KB di Puskesmas sudah sesuai dan benar atau belum.
Dokter Khairani menyampaikan harapan akan adanya satu sistem pelaporan yang terpadu.
“Di Dinas Kesehatan sudah banyak sekali penerapan aplikasi dalam setiap pelayanan atau tindakan, harapannya ke depan jika dimungkinkan pencatatan dan pelaporan pelayanan KB bisa terintegrasi ke dalam satu pusat data yang terpadu, “ demikian disampaikan Khairani.
Sementarta itu Diah Ningatyastuti, petugas pencatat laporan menyampaikan bahwa sebelum akseptor dilayani oleh petugas untuk dilakukan pelayanan KB, dirinya melakukan registrasi pendaftaran sekaligus melaporkannya kedalam Aplikasi NewSIGA. Ini sudah dilakukannya sejak Bulan Januari 2022. Seluruh Akseptor yang datang pada tiap bulannya, secara otomatis tercatat dan ke dalam Aplikasi NewSIGA .
Permasalahan yang muncul ketika Aplikasi terjadi error, maka proses registrasi peserta tidak bisa langsung dimasukkan kedalam Aplikasi NewSIGA. Diah mengatasinya dengan menginputnya pada Form Exel sebagai data base laporan pelayanan KB, dan diipunt ke dalam NewSIGA saat aplikasi sudah berjalan normal kembali.
Triyana, Penyuluh KB Kemantren Wirobrajan menyampaikan bahwa semua Faskes yang ada Wirobrajan sudah semuanya melaporkan dan melakukan update Pelayanan KB melalui aplikasi NewSIGA secara mandiri. Perlu proses agar hal tersebut dapat terwujud, antara lain melaiui bimtek dan konsulutasi yang dilaksanakan oleh DP3AP2KB dan Perwakilan BKKBN DIY. (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Mendorong Pilkada yang Inklusif dan Ramah Difabel
- Terbukti Langgar Netralitas, Seorang ASN di Bantul Dilaporkan ke BKN
- KPU Sleman Targetkan Distribusi Logistik Pilkada Selesai dalam 2 Hari
- 20 Bidang Tanah Wakaf dan Masjid Kulonprogo Terdampak Tol Jogja-YIA
- Jelang Pilkada 2024, Dinas Kominfo Gunungkidul Tambah Bandwidth Internet di 144 Kalurahan
Advertisement
Advertisement