Advertisement
Jogja Mulai Sosialisasikan Penerapan UMK 2023
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pemerintah Kota Jogja mulai menyosialisasikan penerapan upah minimum kota (UMK) yang akan diberlakukan pada tahun 2023 mendatang. Perusahaan diharapkan mengikuti penerapan UMK yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
UMK Kota Jogja telah ditetapkan senilai Rp 2.324.775,51, naik Rp170.806 atau 7,93% dibandingkan dengan UMK 2022. UMK akan diberlakukan bagi pekerja dengan masa kerja kurang dari satu tahun mulai tanggal 1 Januari 2023 mendatang.
Advertisement
Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Jogja Maryustion Tonang mengatakan ketentuan UMK Jogja 2023 sudah tertuang dalam Keputusan Gubernur Nomor 353 /KEP/2022 tertanggal 7 Desember 2022 tentang Penetapan Upah Minimum Kabupaten/Kota Tahun 2023.
"Dengan adanya regulasi ini tentu harapan kami semua pihak baik dari unsur perusahaan dan pekerja bisa menyesuaikan. Tujuannya agar pekerja dengan masa kerja di bawah satu tahun tidak dibayar terlalu rendah," kata Tion, Kamis (15/12/2022).
BACA JUGA: Kurangi Sampah Anorganik, Armada Pengangkut Sampah di Jogja Ditambah
Dalam sosialisasi yang diikuti oleh para pelaku usaha dari sektor restoran, hotel, dan universitas itu, Pemkot Jogja menekankan UMK hanya diterapkan pada pekerja yang masa kerjanya di bawah satu tahun. Sementara pekerja dengan masa lebih dari satu tahun ditentukan berdasarkan rumus struktur dan skala upah masing-masing perusahaan.
"Kami berharap di tahun 2023 UMK diselaraskan dengan inflasi dan pertumbuhan ekonomi yang angkanya sudah ditetapkan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Progres TPS 3R Karangmiri Mengalami Perlambatan, Pengolahan Sampah Pemkot Jogja Bertumpu pada Nitikan
- Mengalami Era Baru Koneksi Internet dengan Izzi Life dari Life Media
- Digugat Vendor Snack Pelantikan KPPS yang Sempat Viral, Ini Tanggapan KPU Sleman
- PPP Incar Posisi Calon Wakil Wali Kota Jogja
- Calon Perseorangan Pilkada DIY 2024 Harus Mengantongi Ini
Advertisement
Advertisement