Advertisement
Pekan Pertama Tahun Ini, Wisata Bantul Sepi Pengunjung

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL — Pascalibur Natal dan Tahun Baru selesai, angka kunjungan wisatawan di sejumlah kawasan wisata Bantul menurun drastis. Jika dibandingkan dengan pekan lalu saat musim liburan akhir tahun, penurunan tersebut turun hingga 50%.
Kepala Seksi Promosi dan Informasi Wisata Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul, Markus Purnomo Adi, mengatakan bahwa jumlah pengunjung pada akhir pekan 6-8 Januari 2023 mencapai 37.673 dengan sebanyak 669 orang melakukan pembayaran nontunai. “Dari jumlah tersebut, PAD yang didapat mencapai Rp366 juta,” kata Markus, Senin, (9/1/2023).
Advertisement
Sementara data jumlah wisatawan pada hari biasa dari 2-8 Januari 2023 mencapai 60.051 orang dengan sebanyak 1.109 orang melakukan pembayaran nontunai. Dengan demikian PAD yang didapat mencapai Rp584 juta.
Sedangkan data wisatawan di akhir pekan bulan Desember dari 31 Desember 2022 sampai 1 Januari 2023 mencapai 69.342 orang dengan PAD mencapai Rp673 juta. Sementara data mingguan mulai dari 26 Desember 2022 – 1 Januari 2023, terdapat sebanyak 115.240 wisatawan dengan PAD mencapai Rp1 miliar.
“Data tersebut mengacu pada kawasan wisata yang dikelola Dinas Pariwisata Bantul. Bukan hanya kawasan Pansela tapi juga Gua Selarong dan Gua Cerme,” katanya.
Menurut pria yang kerap disapa Ipung ini, capaian di pekan pertama Januari 2023 tidak dapat dibandingkan dengan pekan lalu. Hal tersebut berkaitan dengan agenda tahun baru yang digelar dibeberapa tempat.
Mengacu pada hal tersebut, Dinas Pariwisata telah memiliki rencana untuk mendongkrak kunjungan wisatawan pada 2023. Menurut dia, ada sembilan agenda wisata yang sudah disiapkan baik oleh OPD di tingkat kabupaten maupun provinsi.
“Dari sembilan agenda tersebut, tujuh di antaranya diselenggarakan oleh Pemkab. Contohnya seperti festival kuliner, Simfoni Gumuk Pasir, Keroncong Pesisiran, Festival Bregodo, dan Festival Lampion,” ucapnya.
BACA JUGA: Bersepada Sekaligus Promosi Wisata Bantul
Kemudian, agenda lain ada Jogja Air Show (JAS), festival layang-layang, dan festival perahu naga yang diadakan Pemerintah Provinsi DIY.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo, mengatakan bahwa target wisatawan tahun 2023 mencapai sekitar Rp3,2 Juta hingga Rp3,3 Juta wisatawan dengan target PAD sebesar Rp33 Miliar.
Menanggapi agenda yang ada di Kabupaten Bantul, tahun ini, Kwintarto mengatakan pihaknya juga menggandeng beberapa komunitas seperti Coast to Coast, Patodiningrat, dan BOB Sunset Run, dan masih ada beberapa lagi. “Jadi lebih dari 10 agenda di Pansela nantinya dan ada juga beberapa event yang digelar masyarakat,” kata Kwintarto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Ratusan Ribu Penerima Bansos Terindikasi Terlibat Judi Online, Ini Komentar Sosiolog UGM
- Udara di DIY Bikin Menggigil, Angin Monsun Jadi Penyebabnya
- 23 Kambing Mati di Turi Sleman Akibat Keracunan Pakan
- Lurah Srimulyo Membantah Tuduhan Korupsi Penyalahgunaan Tanah Kas Desa
- SPMB 2025, Banyak SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa, Ternyata Sebagian karena ke Pondok Pesantren
Advertisement
Advertisement