Advertisement
Lupa Cabut Kunci, Motor Piaggio Hilang Digondol Maling
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Unit Reskrim Polsek Mlati menangkap dua tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di Gedongan, Sinduadi, Mlati, Sleman. Dua tersangka yang ditangkap adalah ANR,23 warga Tegalrejo, Yogyakarta dan DTW,22 warga Mlati.
Kapolsek Mlati, Kompol Andhies F Utomo menjelaskan pada 3 Februari 2023 sekira pukul 03.00 WIB dua tersangka berboncengan dengan niatan mencuri helm. Namun di tempat kejadian, tersangka menemukan motor merk Piaggio dengan kunci yang masih tertancap.
Advertisement
"ANR dan DTW melihat situasi di tempat kejadian perkara [TKP] ada kendaraan vespa merah dengan kunci masih tertancap. Sehingga memudahkan tersangka membawa lari kendaraan ini," ucapnya dalam konferensi pers di Polsek Mlati, Rabu (22/2/2023).
Motor didorong oleh tersangka DTW sampai ujung gang dan baru dinyalakan. Setelah dicuri motor disimpan di rumah ANR. Selanjutnya di hari yang sama sekira pukul 16.00 WIB DTW menyambangi rumah ANR, mencuci motor tersebut lalu difoto untuk dijual secara online.
Baca juga: Tokopedia dan Shopee CS akan Jadi Pemungut Pajak
Di salah satu grup facebook jual beli vespa matic, tersangka melihat komentar orang yang sedang mencari vespa matic dan ditawarkan dengan harga Rp23 juta.
"Setelah dicuci dan diiklankan ke sosmed, kami melakukan lidik kendaraan ini adalah milik korban. Dan dititipkan pada temannya di Klaten dengan alasan Minggu akan ada yang lihat motor tersebut," jelasnya.
Akibat perbuatannya kedua tersangka diancam dengan Pasal 363 Ayat (1) Ke 3e dan 4e KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman pidana selama-lamanya tujuh tahun penjara.
"ANR sebagai joki, DTW melakukan pencurian dan memang niatnya melakukan kejahatan."
Dia menjelaskan tindak kejahatan yang dilakukan DTW bukanlah yang pertama. DTW pernah terlibat kasus membawa senjata tajam dan diproses di Polresta Yogyakarta. Dengan ancaman hukuman enam bulan.
Salah satu tersangka ANR mengatakan sepeda motor sempat ditawar dengan harga Rp17 juta. Namun belum terjual karena calon pembeli takut jika motornya bermasalah.
"Pembeli takut motornya bermasalah. Uang [hasil penjualan] belum tahu mau buat apa. Belum pernah [mencuri motor] sebelumnya," ucapnya.
Korban, Danang Aji mengaku saat kejadian dia baru pulang membeli makan pukul 23.00 WIB. Karena hujan, dia buru-buru masuk rumah dan belum mencabut kuncinya.
"Jam 07.00 pagi pas mau ke kampus motor gak ada di depan rumah. Gak ada pagar, cuma teras aja." ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Selasa 23 April 2024: Hujan Ringan
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Selasa 23 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Selasa 23 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jalur Trans Jogja, Melewati Kampus Mal hingga Destinasi Wisata
- Jadwal Pemadaman Listrik Jogja dan Sekitarnya Selasa 23 April 2024, Cek Lokasi!
Advertisement
Advertisement