Advertisement
Tol Jogja Solo Dibuka saat Mudik Lebaran, Ruas Jalan Prambanan Diprediksi Macet

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Ruas jalan di wilayah Prambanan, Sleman diperkirakan terjadi kemacetan seiring dibukanya Jalan Tol Jogja Solo untuk ruas menuju wilayah Jogja pada arus mudik Lebaran. Dinas Perhubungan DIY pun melakukan sejumlah antisipasi untuk meminimalisasi kemacetan.
Kepala Dishub DIY Ni Made Dwipanti Indrayanti menyampaikan dengan dibukanya ruas tol tersebut, diperkirakan arus lalu lintas dari arah Timur akan padat. Untuk itu pihaknya membuka posko statis di Prambanan.
Advertisement
“Posko kami ada di Prambanan. Terus terang dengan adanya tol itu arus yang dari timur sangat banyak,” ucapnya, Selasa (5/4/2023).
BACA JUGA : Ini Jalur Alternatif di Sleman Saat Mudik Lebaran 2023
Menurut Ni Made, dengan posko tersebut diharapkan dapat mengurai kepadatan lalu lintas di wilayah tersebut. Untuk memecah kepadatan lalu lintas, Dishub DIY juga telah berkoordinasi dengan Dishub kabupaten/kota.
Sejumlah ruas jalan nasional yang minim penerangan pun mendapat perhatian dari Dishub DIY. Untuk ruas jalan ringroad yang berbatasan dengan Kabupaten Sleman, menjelang arus mudik lebaran 2023, Dishub DIY telah berkoordinasi untuk dapat melakukan pinjam pakai penerangan jalan dengan Pemda Sleman.
“Nanti kemudian dilakukan pengadaan lagi oleh Balai Pengelola Transportasi Darat [BPTD], tapi kami tidak menjanjikan ini terang semua, karena keterbatasan support, kami melihat jalan yang sangat rawan dan strategis,” katanya.
Selain itu, untuk mengurai kepadatan lalu lintas, Dishub DIY juga melakukan rekayasa lalu lintas dengan menggunakan Area Traffic Control System [ATCS]. Dishub DIY pun memperkirakan dari 5,8 juta pemudik yang memasuki wilayah DIY, sebagian besar didominasi kendaraan pribadi, dengan perkiraan 1,2 juta orang atau 20,3 persen menggunakan sepeda motor, dan 1,3 juta orang atau 22,07 persen menggunakan mobil.
BACA JUGA : 112 Kilometer JJLS di DIY Siap Dilalui untuk Mudik Lebaran
Diperkirakan dengan adanya kelonggaran PPKM dan menurunya Covid-19, terjadi peningkatan jumlah pemudik. Jumlah pemudik yang memasuki wilayah DIY tahun ini lebih banyak sekitar 1,9 juta orang dari sebelumnya 3,9 juta pemudik tahun 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Bawaslu Tegaskan Tak Punya Kewenangan Menguji Sumber Dana Kampanye
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Cegah Stunting, 12 Anak di Minggir Dapat Dua Telur Selama 60 Hari
- Beli Satu Kaveling di Area Singgah Hijau Nologaten, Korban Penyalahgunaan Tanah Kas Desa Rugi Rp375 Juta
- Dhaksinarga Night Carnival Meriahkan Perayaan Hari Jadi ke-192 Kabupaten Gunungkidul
- Pemkab Bantul Prioritaskan Pembangunan Kesehatan hingga Masa Mendatang
- Catat! Ini Rute Trans Jogja Tujuan Malioboro
Advertisement
Advertisement