Advertisement

Promo November

Sambut Pemudik, Puluhan Ruas Jalan Rusak di Gunungkidul Ditambal

David Kurniawan
Minggu, 09 April 2023 - 12:47 WIB
Jumali
Sambut Pemudik, Puluhan Ruas Jalan Rusak di Gunungkidul Ditambal Foto ilustrasi. - Solopos/Ivanovich Aldino

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pemkab Gunungkidul berkomitmen memberikan kemudahan akses bagi para pemudik. Jelang Lebaran, puluhan ruas jalan rusak di Gunungkidul sudah diperbaiki dengan cara ditambal.

BACA JUGA: Tujuh Ruas Jalan Rusak di Gunungkidul Diperbaiki

Advertisement

Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul, Putro Sapto Wahyono mengatakan, pihaknya ikut mempersiapkan kelancaran arus mudik tahun ini. Partisipasi dilakukan dengan memperbaiki sejumlah ruas jalan kabupaten yang rusak.

“Sudah mulai dikerjakan dengan cara menambal titik-titik jalan yang berlubang. Diharapkan dengan kegiatan pemeliharaan ini, akses bagi pemudik lebih lancar dan risiko kecelakaan dapat dikurangi,” kata Putro kepada wartawan, Minggu (9/4/2023).

Dia menjelaskan, total sudah ada 20 titik jalan rusak yang ditambal. Rinciannya, 16 ruas jalan umum dan empat ruas lainnya merupakan akses menuju kawasan wisata. Jumlah ruas di Gunungkidul yang ditambal masih bisa bertambah, karena lokasi jalan rusak masih banyak. Adapun upaya pemeliharaan ini menggunakan dana swakelola yang dimiliki senilai Rp3 miliar.

Putro memastikan anggaran tidak hanya untuk pemeliharaan jalan, tapi juga dipergunakan program perbaikan talut rusak. “Kalau memang menjadi prioritas dan mendesak, maka masih bisa dikerjakan dengan dana swakelola yang dimiliki,” katanya.

Kepala DPUPRKP Gunungkidul, Irawan Jatmiko mengatakan, penambalan jalan merupakan cara paling cepat untuk mengantasi kerusakan jalan sehingga bisa dipergunakan sebagai akses mudik.

Meski demikian, ia memastikan penambalan hanya menjadi solusi jangka pendek karena pemkab berkomitmen untuk memperbaiki secara menyeluruh. Hanya saja, lanjut Irawan prosesnya dilakukan bertahap dengan memperhatikan kemampuan anggaran.

“Ya kalau perbaikan menyeluruh butuh biaya besar. selain itu, juga harus lewat lelang. Jadi, jelang Lebaran perbaikan menyeluruh belum bisa karena masih dalam proses mencari rekanan untuk mengerjakan terlebih dahulu sehingga waktunya [harus selesai sebelum lebaran] tidak memungkinkan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024

News
| Sabtu, 23 November 2024, 14:07 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement