Advertisement

Saat Idulfitri, Angkutan Sampah di Kulonprogo Tetap Beroperasi

Andreas Yuda Pramono
Selasa, 18 April 2023 - 00:27 WIB
Abdul Hamied Razak
Saat Idulfitri, Angkutan Sampah di Kulonprogo Tetap Beroperasi Ilustrasi pengolahan sampah. - Pixabay

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulonprogo menegaskan angkutan sampah di Kulonprogo tetap beroperasi ketika perayaan Idulfitri. Kendati demikian, akan ada penyesuaian jadwal angkutan.

Kepala UPT Persampahan Air Limbah dan Pertamanan DPUPKP Kulonprogo, Budi Purwanta mengatakan bahwa jadwal angkutan sampah tersebut mengikuti waktu petugas angkutan.

Advertisement

“Angkutan sampah tetap beroperasi, tapi waktu kerjanya menyesuaikan. Mungkin ada kru yang ngambil sampahnya pukul tiga pagi. Nanti dia selesai tugas pukul enam atau tujuh pagi. Atau bisa juga mulai sore selesai malam. Jumlah angkutan sampah kami sendiri ada sebelas,” kata Budi ditemui di kantornya pada Senin (17/4/2023).

Budi menambahkan selain angkutan sampah, pembersihan beberapa sudut kota oleh petugas juga tetap dilakukan. Hal tersebut dilakukan mempertimbangkan tumpukan sampah apabila tidak diangkut.

“Kalau tidak diangkut, sampah pasti menumpuk. Juga di jalan-jalan dan area alun-alun dan sekitar pasar juga menumpuk,” katanya.

UPT Persampahan Air Limbah dan Pertamanan juga akan membersihkan sampah ketika Salat Idulfitri di Area Alun-alun kemudian diangkut ke TPA. Budi mengimbau agar masyarakat yang akan menjalankan Salat Idulfitri tetap wajib mengelola sampah.

“Sebisa mungkin dikelola secara mandiri. Dengan demikian tidak membebani TPS dan petugas angkutan,” ucapnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kulonprogo, Sumarsana mengatakan bahwa Pj Bupati Kulonprogo melalui Sekretaris Daerah segera mengeluarkan surat edaran terkait mudik bebas sampah.

“Jadi OPD yang ada bergerak bersama seperti Dinas Perdagangan untuk mengelola sampah di pasar. Dishub memantau sampah di terminal dan stasiun. Terus Dinas Pariwisata memantau pengelolaan sampah di Objek Pariwisata,” kata Sumarsana.

Harapannya, sepanjang jalan atau jalur wisata dan tempat ibadah dapat bersih dari sampah. Tegasnya, DLH akan memantau di kawasan-kawasan wisata terkait pengelolaan sampah. Sumarsana mengimbau agar para wisatawan membawa kantong sampah dan membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

BKKBN-TNI AD Kolaborasi Membangun Sumber Air Bersih Guna Turunkan Stunting

News
| Kamis, 25 April 2024, 18:27 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement